MALANGTIMES - Warganet ramai membahas terkait cuitan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim di Twitter.
Dalam cuitan itu, Nadiem dengan akun @NadimMakarim menyampaikan, Ujian Nasional (UN) 2020 ditiadakan dengan kondisi pandemi Corona saat ini.
Baca Juga : Belajar dari Rumah Lewat TVRI Mulai Hari Ini, Intip Jadwalnya Yuk!
"Menyikapi perihal terus mewabahnya covid-19 di seluruh penjuru Indonesia. Sebelumnya sudah ada kesepakatan UN dihapus mulai tahun 2021. Dengan berat hati, UN 2020 ditiadakan pula. Berlaku untuk SD, SMP, SMA, dan sederajatnya. #UNBK," cuitnya, Selasa (24/3/2020).
Warganet bereaksi dengan cuitan Nadiem itu dikarenakan, mereka percaya bahwa sang Mendikbud tak memiliki akun medsos apapun.
@hisfiihmdn27 menuliskan, "HATI HATI ANDA DI CIDUK KARENA MENYEBARKAN HOAX DENGAN MENGATAS NAMAKAN MENTERI PENDIDIKAN !! SEDANGKAN PAK NADIEM MAKARIM SAJA SEDANG MELAKUKAN PUASA SOSMED," cuitnya.
Warganet lainnya pun menyampaikan hal sama. Bahwa akun @NadimMakarim itu merupakan akun fake.
"iya, akun fake," cuit @bakura_yamimode yang dilanjut oleh @EenVrouw_, "Di tipu bocah kamu," tulisnya.
Peniadaan UN 2020 dikarenakan pandemi Corona memang menjadi satu isu yang sedang ramai saat ini.
Banyak pihak yang menanyakan perihal itu, terkait kebenarannya.
Merujuk pada pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam rapat terbatas dengan pembahasan UN melalui video conference, hari ini, maka cuitan yang disebut warganet akun fake Nadien memang benar.
Bahwa UN 2020 dibatalkan untuk tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) atau setingkat Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Pertama (SMP) atau setingkat Madrasah Tsnawiyah (MTs), dan Sekolah Dasar (SD) atau setingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI).
Hal ini dipertegas oleh juru bicara Presiden Jokowi, Fadjroel Rachman dalam keterangan tertulisnya, UN 2020 resmi dibatalkan mengingat wabah Corona di Indonesia.
Baca Juga : Siswa yang Tak Punya Akses Internet Mulai Senin Belajar Lewat TVRI
"Keputusan ini sebagai bagian dari sistem respons wabah Covid-19 yang salah satunya adalah pengutamaan keselamatan kesehatan rakyat," ucapnya.
Ramainya warganet terkait cuitan @NadiemMakarim yang disebut akun fake itu, satu sisi menegaskan, walau informasi itu benar tapi penggunaan akun orang lain tetap tak bisa dibenarkan.
@Muhakbar_p, "Bisa tidak ketika menyebarkan informasi, jangan menggunakan profil orang lain?Apalagi seolah-olah menjadi orang yang punya kemampuan untuk menentukan kebijakan. Walaupun infonya valid, namun menggunakan nama, foto tanpa izin beliau adalah tindakan yang salah," cuitnya.
Sebagai informasi, sebelumnya, UNBK SMK telah dilaksanakan pada tanggal 16 -19 Maret 2020 di sejumlah daerah.
Walau sebagian lainnya melakukan penundaan dikarenakan ramainya virus Corona.
Sedangkan, untuk jadwal UNBK tingkat SMA/MA akan dilaksanakan pada tanggal 30 Maret - 2 April 2020 serta untuk UNBK SMP/MTs pada 20 - 23 April 2020.
Dengan adanya kebijakan pembatalan oleh Presiden Jokowi, maka rencana pelaksanaan UNBK untuk tingkat SMA, SMP dari akhir Maret hingga April pun ditiadakan.