Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Wisata Halal Terus Digenjot, Pemkot Bakal Lakukan Kajian Indeks Muslim Travel

Penulis : Pipit Anggraeni - Editor : Lazuardi Firdaus

22 - Jan - 2020, 14:58

Ilustrasi (suarasurabaya).
Ilustrasi (suarasurabaya).

MALANGTIMES - Wisata Halal masih menjadi salah satu program yang didorong untuk menarik wisatawan masuk Kota Malang. Saat ini, perusahaan besar yang bergerak dalam bidang perhotelan hingga restoran dan rumah makan pun terus didorong untuk memiliki sertifikat halal. 

Selain itu, sederet fasilitas umum juga terus digarap untuk kenyamanan wisatawan.

Baca Juga : Sederet Megaproyek Pemkot Malang Ditunda, Termasuk Pembangunan Mini Block Office

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kota Malang Ida Ayu Made Wahyuni menyampaikan, tahun 2019 ada sekitar 15 perusahaan baru yang mengajukan diri untuk mendapat sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Namun masih ada beberapa yang belum dikeluarkan sertifikatnya. Sehingga, tahun ini akan kembali dikomunikasikan untuk mengetahui lebih detail kekurangannya.

"Dan tahun ini ada sekitar 15 perusahaan baru lain yang mengajukan untuk dapat sertifikat halal," katanya pada MalangTIMES.

Perempuan yang akrab disapa Dayu itu menyampaikan, selain perusahaan besar, UMKM dan IKM di Kota Malang juga didorong untuk memiliki sertifikat halal atas setiap usaha yang dijalankan. Termasuk penginapan hingga rumah makan sederhana. Dalam hal ini, dinas terkait yang mengelola UMKM dan IKM sudah melakukan koordinasi bersama.

Selain itu, lima perguruan tinggi di Kota Malang yang memiliki halal center sejauh ini juga terus melakukan kerjasama. Pendataan dan kelengkapan untuk mendapatkan sertifikat halal terus dikomunikasikan dengan stakeholder terkait.

"Dan sejauh ini pengusaha malah yang berkeinginan untuk memperoleh sertifikat halal," imbuh perempuan berambut panjang itu.

Karena sertifikat halal yang melekat pada program wisata halal itu menurutnya tak hanya berkaitan dengan syariat saja. Melainkan juga komitmen untuk meningkatkan kepercayaan wisatawan melalui kualitas layanan yang diberikan. Mulai dari kualitas kebersihan hingga sederet fasilitas untuk kenyamanan dan keamanan wisatawan.

Baca Juga : Anggaran Penanganan Covid-19 Kota Malang Ditambah Menjadi Rp 86 Miliar

Sementara berkaitan dengan seberapa besar pengaruh konsep wisata halal terhadap jumlah wisatawan yang masuk ke Kota Malang, Dayu menyampaikan jika saat ini kajian terkait hal itu masih dilakukan. Melalui kajian itu, indeks wisatawan muslim maupun wisatawan secara global diharapkan dapat diketahui secara mendetail.

"Rencananya 2020 ini memang dilakukan kajian berkaitan dengan indeks muslim travel," terang Dayu.

 


Topik

Pemerintahan malang berita-malang Wisata-Halal-Terus-Digenjot Pemkot-Malang Bakal-Lakukan-Kajian-Indeks-Muslim-Travel Pariwisata-Kota-Malang


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Pipit Anggraeni

Editor

Lazuardi Firdaus