JATIMTIMES - Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang terus melangkah maju menjadi kampus unggul bereputasi internasional. Salah satu hal yang dilakukan adalah dengan terus menggenjot jumlah guru besar.
Pada 2023, Rektor UIN Maliki Malang Prof Dr Zainuddin MA menyampaikan target untuk terus menambah jumlah guru besar. Paling tidak, target penambahan guru besar pada tahun ini sebanyak 20 orang.

"Tahun ini 20-an lagi itu targetnya," ungkap Rektor UIN Maliki Malang yang akrab disapa Prof Zain ini saat diwawancarai di ruang rektor beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut dijelaskan, bahwa potensi peningkatan jumlah guru besar di UIN Maliki Malang sangatlah mungkin terus bertambah. Sebab, sumberdaya yang ada di UIN Maliki Malang atau para dosen yang bergelar Lektor Kepala jumlahnya cukup banyak.
"Lektor Kepala banyak. Ini yang terus kita dorong. Bahkan ini ada yang sudah submit 4 orang, "ungkapnya.
Untuk itu, upaya peningkatan jumlah guru besar terus dilakukan UIN Maliki Malang dengan optimal. Selain dengan melakukan motivasi maupun menyediakan fasilitas kepada para dosen, berbagai workshop atau pelatihan penulisan karya ilmiah yang mendukung percepatan guru besar juga terus dilakukan.
Sementara itu, jumlah guru besar yang ada di kampus berlogokan Ulul Albab itu juga terus bertambah. Baru-baru ini, salah satu dosen UIN Maliki Malang bertambah satu lagi. Prof Dr Rifa Hidayah MSi akan dikukuhkan menjadi guru besar bidang ilmu psikologi pada Fakultas Psikologi UIN Maliki Malang.
Pengukuhan yang bersangkutan akan dilakukan Maret 2023. Dengan begitu, dikatakan Prof Zain, bahwa jumlah guru besar di UIN Maliki Malang mencapai 40-an guru besar.
"Yang jelas kami terus berupaya dengan maksimal untuk meningkatkan jumlah guru besar, meningkatkan kualitas akademik, mewujudkan kampus unggul bereputasi internasional," pungkasnya.