Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Distribusi Terhambat Akibat Cuaca Buruk, Sebabkan Harga Migor Naik

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Heryanto

28 - Jan - 2023, 19:34

Operasi pasar murah di Pasar Karangploso.(Foto: Istimewa).
Operasi pasar murah di Pasar Karangploso.(Foto: Istimewa).

JATIMTIMES - Harga minyak goreng di wilayah Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Timur (Jatim) mengalami kenaikan dalam beberapa waktu terakhir. Hal tersebut disinyalir juga terjadi di Kabupaten Malang. 

Catatan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang, kenaikan harga migor naik dalam dua pekan terakhir. Selain di Jateng dan Jatim kondisi tersebut ternyata juga terjadi hampir di seluruh Indonesia. 

Kepala Disperindag Kabupaten Malang Mahila Surya Dewi mengatakan, dari hasil pemantauan dan informasi kenaikan tersebut akibat stok yang menipis. Hal ini dikarenakan akibat cuaca buruk yang menyebabkan terhambatnya distribusi ke wilayah Jateng dan Jatim. 

"Dari hasil pemantauan didapatkan informasi bahwa pasokan yang terhambat ke Wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah akibat cuaca buruk yang terjadi di laut Jawa. Sehingga kapal yang memuat bahan baku minyak goreng tidak dapat bersandar ke pelabuhan," ujar Mahila Sabtu (28/1/2023).

Dari catatannya, saat ini harga minyak Rp 18.900 per liter untuk minyak premium. Sementara untuk minyak curah harganya sebesar Rp 15.500 per liter dan harga Minyak Kita sebesar Rp 15.900 per liter. 

Menurut Mahila, kondisi tersebut ternyata telah menjadi perhatian pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Dimana dari hasil Mitigasi dan Pengawasan Minyak Goreng Rakyat yang dilakukan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag) menemukan persoalan tersebut. 

Mengatasi hal tersebut, Disperindag Kabupaten Malang menggelar operasi pasar murah untuk mencegah terjadinya kelangkaan minyak goreng. Operasi pasar pertama dilakukan di Pasar Karangploso pada Jumat (27/1/2023) lalu. 

Dalam operasi pasar tersebut, Disperindag menggandeng CV Toko Migor, PT Surya Mega Mas dan PT Star sebagai distributor minyak. Minyak yang didistribusikan pada operasi pasar tersebut adalah Minyak Kita. Harganya pun cukup berbeda dengan harga yang tercatat oleh Disperindag Kabupaten Malang dalam dua pekan terakhir. Dimana pada operasi pasar itu, per liter Minyak Kita dibanderol Rp 13.000. 

Totalnya, ada sebanyak 900 karton yang didistribusikan. Jika dihitung, maka per karton yang berisi 12 kemasan 1 liter dibanderol dengan harga Rp 156.000. "Kami berharap setiap minggu, namun tergantung distributor, karena mereka menunggu kiriman dari Surabaya," pungkas Mahila. 


Topik

Pemerintahan


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Heryanto