MALANGTIMES - Proses Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2016 telah dibuka sejak empat hari silam.
Baca Juga : Dampak Covid-19, Beasiswa LPDP ke Luar Negeri Ditunda Tahun Depan
SNMPTN sendiri merupakan seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri menggunakan seleksi prestasi akademik, yakni nilai rapor selama sekolah maupun non akademik. Siswa bisa mendaftar harus mendapatkan rekomendasi dari sekolah.
Dalam rilis Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemendikti) beberapa waktu lalu, disebutkan bahwa kuota seleksi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dikurangi dari sebelumnya 50 persen menjadi 40 persen.
Pihak Kemendikti membebaskan universitas menyesuaikan persentase kuota masuk PTN, namun harus disesuaikan dengan kebijakan yang telah ditentukan kementerian ini. Hal ini bertujuan untuk menjaga keseimbangan antara SNMPTN dan Seleksi Mandiri.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 8 Kota Malang, Drs. H. Moh. Sulthon. MPd mengatakan berkaitan dengan dibukanya pendaftaran seleksi jalur SNMPTN 2016, pihaknya tidak membatasi kuota pendaftaran.
Lebih jauh ia mengatakan, sekolahnya akan mendaftarkan semua siswanya. Hal ini dilakukan agar tidak ada kesenjangan antar siswa.
"Prinsip Kami, anak-anak kami daftakan semua. Karena tidak ada batasan terkait hal tersebut, " kata Sulthon kepada MALANGTIMES, Kamis (21 /1 /2016).
Baca Juga : Belajar dari Rumah Lewat TVRI Mulai Hari Ini, Intip Jadwalnya Yuk!
Lanjutnya, ia beranggapan tidak ingin membeda-bedakan antara siswa yang satu dengan yang lainnya hanya berdasarkan nilai. Menurutnya, itu merupakan wewenang tim seleksi dari masing-masing Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
"Karena tolak ukur dari Tim Perguruan Tinggi, bukan hanya nilai tapi juga prestasi non akademik siswa. Selain itu pilihan jurusan juga mempengaruhi " tandasnya saat ditemui di ruang kerjanya.
Tambahnya, pendaftaran awal SNMPTN akan dilakukan oleh sekolah melalui Pendaftaran PDSS SNMPTN Online.
Melalui pengisian ini pihak sekolah harus mengisi data dan verifikasi nilai rapor sesuai dengan petunjuk pendaftaran yang ada. Jika semua berkas sudah selesai, kemudian dikirim secara rinci dan benar.
Setelah itu, nantinya siswa akan mendapatkan NISN dan Password untuk melakukan proses selanjutnya yaitu pendaftaran secara manual untuk pemilihan jurusan yang dikehendaki. (*)