JATIMTIMES - Kisah tragis menimpa Presiden Liberia periode 1985 - 1990, Samuel Kanyon Doe. Saat menjabat menjadi presiden, Ia ditangkap, dimutilasi hingga dimakan dagingnya oleh lawan politiknya.
Melansir unggahan @Inspektur.vidal, Presiden Liberia ke 21 itu sebelumnya berhasil mengambil kekuasaan dengan mengkudeta Presiden Liberia sebelumnya. Bahkan Samuel Kanyon Doe ini juga membunuh presiden kala itu, di Istana Presidennya.
Dengan merasa bangga, Dia melenggang menjadikan dirinya sebagai Presiden selanjutnya 1985.
Bukan membuat keadaan semakin baik, Doe menjadi orang yang bertanggung jawab atas terjadinya perang saudara di Liberia.
Setelah menjabat selama lima tahun, nasib nahas juga menimpa Doe, tepatnya pada tahun 9 September 1990. Dia dikudeta dan berhasil ditangkap oleh lawan politiknya, yakni para pemberontak pimpinan Prince Johnson dan dibawa ke markasnya.
Telinga, jari, tangan dan kaki Doe dipotong oleh para pemberontak. Sehari kemudian Samuel Kanyon Doe dimutilasi dan dagingnya dimakan oleh lawan politiknya.