MALANGTIMES - Korban meninggal dunia akibat terseret ombak Pantai Perawan Muhammad Najibul Walid (19) diduga kelelahan berenang sehingga tidak kuat menahan ombak dan akhirnya terseret ke tengah laut.
Sanksi mata kejadian, Arif Firmansyah menuturkan, korban Najib berenang terpisah dengan delapan teman lainnya. Lokasi korban berenang hampir menjauh dari bibir pantai.
"Najib, Robi dan Ismail berenang bersama. Lalu Najib misah sendiri sampai tidak terlihat," jelas Arif.
Dia mengaku telah memperingatkan temen-temannya agar segera kepinggir karena ombak semakin tinggi. Namun, Najib sepertinya tidak mendengar dan tetap berenang jauh dari pantai.
Menurut Arif, korban sudah berenang lebih dari 30 menit, sehingga saat ombak datang korban tidak dapat bertahan dan akhirnya terseret.
Saat ini korban sudah berada di RSSA Kota Malang dan akan segera dibawa pulang ke Sidoarjo oleh pihak keluarga. (*)