Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Dukung Penuh Datangnya Investasi, Ini yang Disiapkan Pemkab Malang

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Yunan Helmy

20 - Jun - 2022, 12:16

Kepala Bappeda Kabupaten Malang, Tomie Herawanto.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).
Kepala Bappeda Kabupaten Malang, Tomie Herawanto.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang terus berupaya menumbuhkan iklim investasi yang positif. Sebab, selain untuk mengembangkan potensi yang ada, hal tersebut juga diproyeksikan untuk menggairahkan perekonomian masyarakat Kabupaten Malang secara menyeluruh. 

Salah satu yang telah dilakukan adalah dengan mempermudah proses perizinan bagi investor yang akan berinvestasi di Kabupaten Malang. Hal tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan minat para calon investor dalam menanamkan modalnya di Bumi Arema. 

Selain itu, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Malang, Tomie Herawanto menyebut, pemerintah juga harus bersiap memetakan potensi-potensi yang dimiliki. Sebab, investasi yang masuk juga harus disesuaikan dengan potensi yang dimiliki Kabupaten Malang di masing-masing wilayah.

"Sehingga investor mengembangkan usahanya itu disesuaikan dengan potensi yang ada di sekitar wilayahnya masing-masing. Di sisi lain, baik pemda maupun pemerintah pusat, akan bersinergi bagaimana mengkoneksikan potensi yang ada dengan investasi-investasi yang masuk," ujar Tomie. 

Salah satunya seperti proyek hunian Samaview Residence yang pembangunannya resmi dimulai sejak Sabtu (18/6/2022) lalu. Di sisi lain, pihak pengembang, yakni PT Indo Kaya Property mengaku bahwa ada beberapa hal yang menyebabkan proyek tersebut ditempatkan di Karangploso. 

Selain potensi alam yang menyuguhkan udara segar, akses menuju hunian yang berlokasi di Desa Tawangargo, Kecamatan Karangploso tersebut terbilang cukup mudah. Dimana jika keluar dari Exit Tol Singosari, hanya lurus berjalan ke arah barat menuju Desa Tawangargo.

Selain itu, keberadaan UB Forrest juga dinilai sangat mendukung keberadaan hunian ini. Sebab, dengan luas yang kurang lebih sekitar 600 hektare dapat dipastikan udara segar akan didapat di kawasan ini dan sekitarnya. Hal tersebutlah yang membuat yakin PT Indo Jaya Property untuk berinvestasi di Kabupaten Malang dengan nilai proyek yang mencapai Rp 600 Milyar ini. 

"Jadi semua daerah, termasuk Kabupaten Malang mengembangkan ekonomi dengan potensi itu iya, tapi tanpa ada sentuhan dan peran serta dari investor, tidak akan terwujud. Jadi bukan mengartikan secara sepihak. Artinya silahkan ditanyakan ke investornya, bahwa pengembangan bukan hanya dari potensinya saja, namun kemudahan perizinan itu juga menjadi potensi. Jadi manakala itu tidak memberi kemudahan, ya investor tidak akan ke (datang) arah sana," jelas Tomie. 

Dengan hal itu, dirinya berharap bahwa investor yang saat ini sudah berinvestasi ke Kabupaten Malang bisa turut menginformasikan bahwa Kabupaten Malang menjadi daerah yang menjanjikan untuk berinvestasi. 

"Ikut sebagai market bagi kabupaten Malang bahwa investasi disini sangat menjanjikan. Kita juga akan menyajikan, apapun dengan potensi yang ada, harus kita sesuaikan dengan penataan ruang," pungkas Tomie.


Topik

Pemerintahan


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Yunan Helmy