JATIMTIMES - Sejak pengunduran diri Mohammad Reza Januar dari kursi direktur Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Batu Wisata Resource (BWR) pada Maret silam, jabatan itu kosong. Namun, kini kursi kosong itu telah diduduki oleh Aries Setiawan. Aries menjabat pelaksana tugas (plt) direktur.
Aries merupakan komisaris PT BWR yang juga kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu. Aries mengatakan, penunjukan dirinya menjadi plt direktur PT BWR terjadi saat digelar rapat umum pemegang saham (RUPS) pada awal April.
“Dalam RUPS, kebijakan Wali Kota Batu Ibu Dewanti kemarin menyampaikan saat RPUS tidak ada penyertaan modal lagi,” ungkap Aries, Rabu (13/4/2022).
Dengan tidak adanya penyertaan modal lagi, tentu Aries harus bekerja keras memikul beban menjalankan BUMD yang sarat permasalahan, terutama finansial, tersebut.
Saat ini Aries tengah merumuskan cara-cara bagaimana upaya untuk menjalankan roda PT BWR tanpa penyertaan modal, namun bisa tetap menjalankan perusahaan. "PT BWR yang pertama dan kedua ini sebenarnya tidak gagal. Hanya, kesuksesan kami masih tertunda," kilahnya.
Tanpa penyertaan modal, Aries akan lebih berkonsentrasi pada sumber daya manusia yang akan mengelola PT BWR mendatang. “Langkah yang akan kami tentukan dulu direktur PT BWR definitif. Selanjutnya akan kami bahas posisi perusahaan ini bagaimana selanjutnya,” ujar Aries.
Sebelumnya, pada Mei 2021 silam, Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko secara resmi melantik Direktur PT BWR Mohammad Reza Januar di Balai Kota Among Tani. Tapi, baru tujuh bulan lamanya menjabat, Reza resmi mengundurkan diri.
Alasan mengundurkan diri ada beberapa faktor. Di antaranya melanjutkan bisnis keluarganya. Reza memilih untuk melanjutkan bisnis perusahaan milik ayahnya yang meninggal Januari 2022 lalu. Faktor lainnya adalah permasalahan di masa periode sebelumnya belum terselesaikan.