JATIMTIMES - Tak dipungkiri, perpustakaan merupakan bagian penting yang menjadi sumber literasi. Seiring perkembangan zaman, ukuran perihal perkembangan perpustakaan tidak hanya diukur dari skala pengukuran yang sudah lazim, seperti luas gedung, jumlah koleksi buku fisik. Penerapan teknologi di era digitalisasi saat ini menjadi bagian penting dalam pelayanan perpustakaan.
Hal itulah yang kini juga diaplikasikan Perpustakaan Daerah Kota Malang. Pelayanan di Perpustakaan Daerah Kota Malang kini telah merambah ke digitalisasi dengan menyediakan sebuah aplikasi E-Mobilib.
Dalam aplikasi itu, terdapat beberapa pelayanan yang akan memanjakan para anggotanya. Mulai dari peminjam buku, pengantaran buku hingga membaca dan mencari koleksi buku melalui aplikasi.
"Semua bisa diakses. Misal pinjam buku juga bisa, daftar keanggotaan, dan lainnya," jelas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang, Suwarjana SE MM.
Lebih lanjut dijelaskannya, masyarakat yang ingin melakukan peminjaman buku, akan tetapi tidak bisa datang ke perpustakaan masih bisa tetap terlayani. Sebab, pelayanan peminjaman buku bisa memanfaatkan layanan pengiriman yang telah disediakan Perpustakaan Daerah Kota Malang.
Terdapat pelayanan yang disebut Datang Antarkan Buku (DRAB). Ini merupakan fitur yang disediakan dalam aplikasi M-Mobilib. Peminjam buku dapat meminjam buku melalui aplikasi ini dan kemudian akan diantarkan sesuai dengan alamat.
"Namun untuk pelayanan ini hanya untuk warga Kota Malang," jelasnya.
Sementara itu, pihaknya juga menyampaikan, pelayanan perpustakaan secara langsung, saat ini masih belum dibuka. Perpustakaan saat ini masih ditutup. Pihaknya masih melihat perkembangan Covid-19, sebelum membuka pelayanan.
Namun, direncanakan, pembukaan perpustakaan dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat dan dengan skema kapasitas 50 persen.
"Mudah-mudahan lah segera buka. Sebenarnya seneng, masyarakat ingin datang semua, tapi melihat dulu lah 1-2 hari ini (perkembangan kasus Covid-19)," pungkasnya.