MALANGTIMES - Tidak perlu khawatir soal harga bila melancong ke wisata petik apel di Kota Batu. Di Desa Wisata Tulungrejo sebagai lokasi jujugan wisata petik apel, kelompok tani setempat telah mengatur harga dengan sangat terjangkau. Dan yang penting, wisatawan tidak akan dipalak dengan harga yang tak masuk akal.
Baca Juga : Curhat Pelaku Pariwisata ke Menteri Pariwisata Wishnutama, Seperti Apa ?
Di Kelompok Tani Makmur Abadi, biaya petik apel dipatok Rp 20 ribu per orang. Harga itu adalah tiket masuk ke dalam kebun. Harga tersebut telah berlaku semenjak 2010 dan masih tetap hingga 2015.
Fasilitas yang didapat pelancong sudah termasuk angkot dari parkir bus sampai ke area kebun. Setibanya di area wisata petik apel, wisatawan disambut denganwelcome drink, minuman selamat datang berupa produk olahan apel, biasa berwujud sari apel. Selain itu, pengujung dapat makan sepuasnya buah apel di dalam kebun apel.
Pemberlakuan tiket masuk itu sebagai jasa perawatan kebun. Menurut anggota Kelompok Tani Makmur Abadi (KTMA) Dhani Arie, harga itu berdasarkan kesepakatan bersama. Para petani telah menghitung ongkos dan menyesuaikan dengan daya beli wisatawan.
Dengan harga yang relatif murah, petani berharap bisa meningkatnya jumlah wisatawan. Dan bagi wisatawan yang belum puas menikmati apel di kebun, dapat membawa pulang buah apel sebagai oleh-oleh.
Baca Juga : Penutupan Tempat Wisata dan Hiburan di Kota Batu Diperpanjang sampai 21 April
Wisatawan dapat membawa oleh-oleh buah apel dengan kisaran harga antara Rp 15 ribu hingga Rp 25 ribu per kilogram. Harga tersebut berlaku pada 2015 ini. ”Harga apel dari kami mengikuti harga pasar. Jika pada tahun tertentu harga naik, kami juga ikut naik. Jika, kita menjualnya lebih murah dari yang di pinggir jalan nanti malah membunuh mereka. Padahal kitakan gak mungkin jual apel semua langsung ke konsumen. Sebagian juga harus masuk ke pasar”, ujar Dhani Arie.
KTMA juga memberdayakan anggota yang lain dengan menjual langsung olahan produk apel maupun cinderamata. Tentunya dengan harga penjualan yang lebih murah daripada di pusat oleh-oleh lainnya. (*)