JATIMTIMES - Okupansi hotel di Kota Batu saat weekend di tengah kondisi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakata (PPKM) saat ini mencapai 50 persen. Hal ini disampaikan oleh Ketua PHRI kota Batu Sujud Hariadi.
“Okupansi saat ini sudah mencapai 50 persen untuk hotel di Kota Batu,” ucapnya, Minggu (19/9/2021).
Tapi, lanjutnya, hal ini berbeda saat weekday. Di mana tingkat keterisiannya hanya mencapai 15 persen. "Untuk weekday masih di bawah 15 persen rata-rata seluruh hotel yang buka,” tambahnya.
Namun jumlah tersebut sudah terbilang tinggi dibandingkan pada awal-awal PPKM lalu. Bahkan saat itu tingkat keterisian 0 persen, sehingga beberapa hotel besar memilih untuk tutup sementara waktu, karena biaya operasional yang tinggi.
Hingga saat ini seluruh hotel berbintang empat dan lima rata-rata semuanya sudah buka kembali. Tetapi masih ada beberapa hotel yang memilih tidak buka. “Hampir seluruh hotel sudah buka, cuma satu dua saja yang tidak beroperasi,” imbuh pria yang juga Direktur Taman Rekreasi Selecta.
“Hotel bintang tiga ke atas sudah buka semua, tinggal satu dua hotel kelas bintang dua ke bawah masih ada yang tutup,” ucap Sujud.
Ia pun berharap dengan bukanya kembali beberapa tempat wisata, okupansi bisa terus merangkak naik. “Semoga dengan beberapa tempat wisata yang mulai buka, tingkat keterisian bisa kembali tinggi. Sekaligus perekonomian warga bisa mulai membaik,” harapnya.
Saat ini beberapa tempat wisata di Kota Batu yang melakukan uji coba adalah Jawa Timur Park 2, Batu Love Garden (Baloga Market), dan Selecta (Senin).