BATUTIMES - Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) Jatim atlet paralayang melakukan pelatihan di Kota Batu, untuk persiapan bertanding dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) September mendatang. Dalam PON mendatang, atlet paralayang Jatim punya target mempertahankan juara umum.
Tim Puslatda Paralayang Jatim yang akan melaju pada PON yakni, Joni Effendy, M Rizky Dharmawan, Jafro Megawanto, Roni Pratama, Permadi Chandra Buana, Gigih Iman Nurdiyansah, Rika Wijayanti dan Ike Ayu Wulandari.
Dalam PON mendatang, Tim Puslatda Jatim bakal bertemu lawan yang tidak kalah kuatnya. Yakni DKI Jakarta, Banten, Jabar, Jateng, Bali, Sumatera Barat, Papua dan Sulawesi Utara.
Atlet Paralayang asal Kota Batu Jafro Megawanto mengatakan, sangat tertantang dalam PON mendatang karena belum pernah menginjak pulau tersebut. Sehingga menjadi tantangan sendiri baginya dan tim lainnya.
“Tentu kami masih buta dengan kondisi angin di Papua seperti apa. Karena belum pernah ke sana. Yang jelas medannya pasti berbeda dengan di Kota Batu, Bandung,” katanya.
Sejauh ini selama pelaksanaan latihan di Kota Batu, mereka berlatih kelas akurasi solo, akurasi tandem, eksi solom, eksi tandem, dan sebagainya. Tentunya dipersiapkan dengan matang agar bisa tetap mempertahankan juara umum.
Juara umum sebelumnya diraih tim Puslatda Jatim dalam PON yang digelar di Bandung pada tahun 2016 silam. Tentunya dengan prestasi sebelumnya semakin membuat terpacu memberikan yang terbaik.
Sementara itu Pelatih Tim Puslatda Sugeng Santoso menambahkan, jika pada PON nanti ada kelas tambahan yang diikuti yakni kelas putri. “Bagi kita semua lawan berat, peta kekuatannya sekarang sama, karena selama pandemi semua daerah berlatih keras,” katanya.
