MALANGTIMES - Menciptakan herd immunity bagi masyarakat Kecamatan Kepanjen, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang bersama Polres Malang dan Kodim 0818 Kabupaten Malang-Kota Batu menggelar vaksinasi massal di Stadion Kanjuruhan pada Minggu (25/7/2021). Target vaksinasi mencapai 12 ribu dosis vaksin.
Bupati Malang HM Sanusi mengatakan bahwa vaksinasi massal yang dilaksanakan adalah kewajiban. Dalam hal ini adalah pemerintah pusat berharap agar 70 persen masyarakat Kabupaten Malang yang berjumlah kurang lebih 2,65 juta ditargetkan kurang lebih 1 juta 800 dapat tervaksin.
“Dosis vaksin 12 ribu sampai 15 ribu (untuk masyarakat Kecamatan Kepanjen) dilakukan hari ini,” kata Sanusi saat dijumpai MaoangTIMES di Stadion Kanjuruhan.
Namun, Sanusi mengaku bahwa pihaknya masih menunggu jatah dosis vaksin selanjutnya. Sebab, saat ini Pemkab Malang kehabisan dosis vaksin yang akan disalurkan selanjutnya kepada masyarakat.
“Cuma tergantung nanti jatah vaksinnya mau diberikan berapa, kami beri dan langsung laksanakan seperti ini, karena memang menurut saya cara untuk menyelamatkan masyarakat Kabupaten Malang dari covid-19 adalah dengan vaksin,” ungkap Sanusi.
“Jika dengan vaksin akan membentuk imun, sehingga daya tahan tubuh kebal terhadap pengaruh covid-19,” imbuhnya.
Sanusi mengaku bahwa kegiatan vaksinasi massal yang dilakukan kali ini adalah kesepakatan Forkopimda Kabupaten Malang. Tapi kali ini, vaksinasi dilakukan dengan komando dari Polres Malang.
“Kegiatan ini adalah kesepakatan Forkopimda (Kabupaten Malang) yang di komandani oleh pak Kapolres dan pak Dandim yang nantinya dilakukan secara bergiliran,” kata Sanusi.
Sementara, untuk vaksinasi kepada masyarakat di kecamatan lain dilakukan di masing-masing kecamatan. “Yang melalui Dinkes itu berjalan di masing-masing kecamatan tetap berjalan sesuai jatah yang diberikan kepada kami,” ucap Sanusi.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Malang AKBP R Bagoes Wibisono HK mengaku bahwa kegiatan yang sedang dilakukan adalah untuk mempercepat program vaksinasi dan memperkuat herd imunity kepada masyarakat. “Jadi kami membantu pemerintah untuk mempercepat program vaksinasi, targetnya 12 ribu dosis vaksin untuk warga Kecamatan Kepanjen,” ujar Bagoes.
Hingga berita ini ditulis, warga yang terkonfirmasi melaksanakan vaksinasi sejumlah 7.015 warga Kecamatan Kepanjen. “Antusias masyarakat cukup tinggi dan mereka sadar bahwa vaksin sangat dibutuhkan untuk kesehatan dan keselamatan nyawa mereka,” ungkapnya.