MALANGTIMES - Vaksinasi untuk masyarakat umum di Kota Malang segera digulirkan. Rencananya, vaksinasi bagi masyarakat umum bakal dilaksanakan pada Juli mendatang.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang dr Husnul Muarif ketika ditemui MalangTIMES.com usai mengawasi langsung proses swab antigen terhadap tersangka dugaan kasus korupsi di Kejaksaan Negeri Kota Malang.
"Pendatannya kan sudah ada di Dispendukcapil. Data sasaran juga sudah ada. Tinggal nanti selesai tahap kedua Bulan Juni. Nanti Bulan Julinya sudah untuk masyarakat umum," ungkapnya kepada MalangTIMES.com, Senin (7/6/2021).
Untuk mekanisme pendaftaran bagi masyarakat umum yang akan menjalani proses vaksinasi berbasis wilayah rumah masyarakat tersebut. "Mekanismenya sama dengan sekarang. Jadi karena kita sudah ada wilayah, nanti tinggal yang terdekat dengan domisili. Baik dengan puskesmas, klinik, maupun rumah sakit," ujarnya.
Untuk proses vaksinasi yang menyasar masyarakat umum ini akan di prioritaskan bagi warga Kota Malang. Pihak Dinas Kesehatan Kota Malang akan mengupayakan warga Kota Malang terlebih dahulu agar menerima vaksin. "Kita upayakan warga Kota Malang. Sesuai dengan data sasaran. Prioritas warga Kota Malang," katanya.
Sementara itu, terkait stok vaksin yang disiapkan bagi masyarakat umum masih belum diketahui jumlah detailnya yang jelas Husnul menjelaskan bahwa untuk saat ini proses vaksinasi tahap kedua telah menghabiskan 270 ribu dosis vaksin. "Tahap ketiga (untuk masyarakat umum, red) nanti kita menunggu evaluasi dari kementerian. Dropping nya biasanya bertahap seperti tahap satu dan tahap dua," ujarnya.
Sebanyak 270 ribu dosis tersebut telah tersalurkan pada saat proses vaksinasi tahap pertama yang menyasar tenaga kesehatan dan tahap dua yang menyasar pelayan publik.
"Lah tahap ketiga ini kan masyarakat umum, kalau di jumlah semuanya, untuk semua sasaran itu sekitar 600 ribu Kota Malang. Ya kurangi 270 ribuan ya sekitar 300 ribuan lah," bebernya.
Untuk jenis vaksinnya sendiri masih belum diketahui jenis apa yang akan digunakan untuk melakukan proses vaksinasi terhadap masyarakat umum di tahap ketiga.
Terakhir juga diinformasikan bahwa untuk saat ini vaksin yang tersisa di Kota Malang sebanyak 76 ribu dosis vaksin yang itu diperuntukkan bagi tahap kedua. "Vaksin (yang tersisa, red) sekitar 76 ribu dosis. Itu untuk tahap kedua. Targetnya tanggal 30 Juni maksimal," pungkasnya.
