MALANGTIMES- proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di Kabupaten Malang masih secara daring. Pasalnya, penyebaran covid-19 di Kabupaten Malang sendiri masih belum berhenti.
Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat mengatakan, kegiatan KBM di Kabupaten Malang masih tetap dilaksanakan secara daring. Sebab, penyebaran virus Covid-19 masih mengancam masyarakat.
Baca Juga : PMI Gencar Semprot Desinfektan setelah Pegawai Pemkab Malang Meninggal akibat Covid-19
"Penyebaran covid-19 di Kabupaten Malang masih mengancam. Maka dari itu, KBM secara tatap muka masih belum diberlakukan dan tetap secara daring," ujarnya, Minggu (24/1/2021).
Mengingat, bahwa terdapat beberapa Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkab Malang terpapar covid-19 dan ada dua orang yang meninggal dunia.
"Makanya KBM tatap muka tidak bisa dilakukan sampai Kabupaten Malang dinyatakan zona kuning," ujarnya.
Pemberitaan MalangTIMES sebelumnya, Sekda Kabupaten Malang menyebut ada 11 pegawai Pemkab Malang yang terpapar covid-19. Sedangkan yang meninggal akibat terkonfirmasi positif covid-19 ada 2 orang.
Baca Juga : Jalan Sepekan, Tingkat Kesadaran Masyarakat Kabupaten Malang Terkait PPKM Capai 80 Persen
Hal itu membuat Pemkab Malang, bakal melakukan tes swab massal bagi pegawainya. Selain berencana melakukan swab massal, sejumlah kantor OPD juga telah diinstruksikan untuk menerapkan WFH hingga 90 persen.