Insiden bentrok antara polisi dan laskar FPI yang menewaskan enam pengawal Pimpinan FPI Muhammad Rizieq Shihab masih panas diperbincangkan.  

Kali ini muncul keterangan dari saksi yang ada di sekitar lokasi kejadian yakni di Tol Jakarta-Cikampek Km 50.

Dilansir dari detik.com, saksi yang tak ingin disebutkan namanya itu mengaku mendengar suara seperti tabrakan. Saksi tersebut merupakan seorang pedagang di rest area tol berinisial S.  

Ia menyebut jika Minggu (6/12/2020) sekitar pukul 24.00 WIB ada lima orang di warungnya.  

"Jam 12 (malam), tapi jam 12 belum ada kejadian, nggak ada orang, cuma ada lima orang, nggak tahu siapa. Terus jam 12.30 (malam)-01.00 kejadiannya," ujar S.  

Saat kejadian, S mengaku sedang ada di dapur. Ia mendengar suara seperti tabrakan tak jauh dari ext rest area.  

Saat itu pula S melihat ada polisi di lokasi.

"Saya di dapur, cuma ada kayak mobil apa kirain nabrak pembatas. Saya lari ke sana, apa sih, mobil terbalik? Nggak tahu ada kejadian di depan. Saya lihat iya ada polisi lagi pegang senjata itu. Orang-orang kan nggak boleh ke sana," katanya.

S juga mengatakan jika saat itu ia melihat ada polisi bolak-balik ke lokasi dari rest area. Ia mengaku dilarang polisi untuk mendekat ke lokasi.  

Selain itu S juga melihat ada dua orang yang membawa senjata dan polisi berjalan ke arah lokasi kejadian.  

"Kalau saya lihat yang pegang senjata dua orang. Saya lihat ada petugas pakai baju polisi ada jalan ke sana dua orang, bukan yang bilang nggak boleh masuk ke sana tadi," cerita S.  

Namun, S mengaku jika ia tak mendengar suara tembakan karena semua orang malah dikagetkan dengan suara tabrakan.  

"Saya tembakannya nggak dengar, cuma dengar mobil aja bannya kempis kayak nabrak gitu. Kan kaget semua orang di sini," kata dia.