MALANGTIMES - Federasi sepak bola Eropa (UEFA) memberikan tenggat waktu paling lambat hari ini (25 Mei 2020) untuk bagaimana keputusan kompetisi di negara-negara Eropa agar bisa membahas kelanjutan Liga Champions dan Piala Europe.
Mengingat pandemi Covid-19 yang belum tentu nasibnya, UEFA menentukan langkah agar negara-negara di Eropa bisa segera menentukan nasib kompetisi internal di negaranya bisa digelar kembali atau tidak.
Baca Juga : Legenda Manchester United Sebut Coutinho Cocok Kembali ke Premier League
Hal itu mengingat para klub di Eropa sebagian juga ada yang ikut dalam Liga Champions dan Piala Europe. Dan rencananya, 27 Mei 2020 akan dilakukan pertemuan untuk membahasnya.
"Asosiasi dan atau Liga Nasional akan berada dalam posisi untuk berkomunikasi dengan UE pada 25 Mei 2020, rencana memulai kembali kompetisi domestik mereka - termasuk tanggal mulai kembali dan format kompetisi" bunyi surat edaran dari UEFA.
Saat ini UEFA telah memberi lampu hijau bagi Liga Inggris untuk menentukan akhir musim dengan sistem point per game (PPG) atau poin per pertandingan untuk menentukan klub mana saja yang bisa bermain di Liga Champions dan Liga Europe musim 2021.
Atau ada opsi lain seperti melakukan sistem play-offs atau mini kompetisi untuk menentukan siapa yang berhak masuk ke Liga Champions dan Liga Europe musim depan yang tidak ada kaitannya dengan degradasi tim.
Sementara ini, Liga Belgia dan Liga Belanda adalah dua negara yang kompetisi nya dihentikan total dan tidak mengumumkan siapa juaranya. Namun mereka telah menentukan klub yang akan berlaga di kompetisi Eropa baik Liga Champions atau Piala Europe.
Sebenarnya keputusan itu ditentang UEFA dan kabarnya skenario play-off dan turnamen mini lebih dipilih UEFA untuk menyelesaikan musim.
Baca Juga : UEFA Yakin Turnamen Bisa Berakhir Agustus 2020
Kini kompetisi di Jerman sudah mulai digelar dan di Italia kemungkinan kompetisi bergulir lagi pada akhir Mei. Sementara dari Liga Inggris, kabarnya FA sudah menyiapkan rencana untuk melanjutkan kompetisi 2019-2020 dengan label "Project Restart".
Sejumlah klub Premier League yakni Arsenal, Tottenham Hotspur, Brighton and Hove Albion, dan West Ham sudah membuka fasilitas lapangan latihan mereka. Namun ada pula tim yang menolak untuk melanjutkan kompetisi seperti Chelsea.