MALANGTIMES - Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang berharap masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayah Malang Raya tidak sampai ada jilid kedua.
Hal itu karena ada harapan untuk segera menata ulang kembali UKM dan UMKM agar bisa memutar lagi roda ekonominya. Di tengah pandemi Covid-19 yang membuat perekonomian seluruh lini dibuat lunglai hingga saat ini.
Baca Juga : Selama PSBB, Layanan Publik Kota Malang Tetap Aktif
Kepala Diskopindag Kota Malang, Wahyu Setianto mengatakan, bahwa pihaknya sangat berharap PSBB di wilayah Malang Raya hanya berlaku 14 hari. Sehingga ke depan masih ada banyak kesempatan untuk memperbaiki sektor usaha di Kota Malang.
Bahkan, Wahyu tegas mengatakan, bahwa Diskopindag akan selalu mendampingi UKM dan UMKM agar terus eksis meski saat ini masih dalam masa sulit.
"Memang harapan kami 2 minggu sudah cukup. Sehingga kita akan menata ulang lagi. Tetap semangat kami tetap ada disamping pelaku usaha di Kota Malang," ujar Wahyu.
"Kita terus menyemangati, jangan sampai kendor saat melakukan usaha. Nah kebetulan ini kita pas turun, saya yakin nanti (setelah Covid-19 berlalu) bisa lebih eksis lagi. Jadi habis gelap terbitlah terang," lanjutnya memberi semangat pelaku usaha.
Pernyataan orang nomor satu di Diskopindag Kota Malang ini diperlihatkan dengan pendampingan bantuan sosial ke para PKL yang sudah terdata, beberapa waktu lalu.
Sekitar 2.500 hingga 2.830 orang yang sudah terdata dan akan mendapatkan bansos ke depannya.
Wahyu juga mengatakan, bansos yang digulirkan itu setidaknya bisa sedikit membantu para pelaku usaha di Kota Malang yang terdampak Covid-19.
Baca Juga : Melalui Kampung Tangguh di Kota Malang, Pemprov Jatim Optimis PSBB Malang Raya Sukses
"Setidaknya, bantuan tersebut bisa sedikit membantu pelaku usaha di Kota Malang," ujarnya.
Dirinya juga berharap banyak, paska pandem Covid-19 para pelaku usaha bisa lebih kreatif dan maju lagi agar pertumbuhan ekonomi kembali meningkat di Kota Malang.
"Jadi harapan kita selain PSBB cukup satu jilid saja juga para pelaku usaha bisa semakin kreatif dan maju lagi nantinya," pungkas Wahyu.
