MALANGTIMES - Hujan deras tidak hanya menyebabkan musibah angin kencang dan banjir, tapi juga mengakibatkan musibah longsor. Seperti insiden yang terjadi di Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Minggu (1/3/2020).
”Akibat tergerus hujan, satu rumah warga dan akses jalan penghubung antar desa di Kecamatan Wagir mengalami longsor,” kata Kasubsi Penanggulangan Bencana PMI (Palang Merah Indonesia) Kabupaten Malang, Mudji Utomo.
Baca Juga : Quraish Shihab Tegaskan Wabah Covid-19 Bukan Azab Allah
Utomo menjelaskan, rumah yang terdampak longsor tersebut merupakan kediaman milik Sarmidi warga Desa Dalisodo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.
”Tidak ada korban jiwa atas insiden ini, bagian dapur rumah korban yang rusak diperkirakan menyebabkan kerugian mencapai Rp 9 juta,” jelas Utomo.
Diperoleh keterangan, sejak pagi sekitar pukul 10.00 WIB di Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang diguyur hujan deras. Intensitas air yang tinggi tersebut sempat berlangsung hingga menjelang sore hari.
Hujan deras yang bertahan sekitar 4,5 jam tersebut akhirnya menyebabkan tebing setinggi 5 meter yang ada di pekarangan belakang rumah korban longsor.
Alhasil, bangunan dapur yang berada di samping plengsengan tebing tersebut roboh, akibat tanah yang menopang pondasi bangunan terkikis air hujan.
”Untuk mengantisipasi hujan susulan, atap bangunan dapur yang roboh akibat longsor sementara kami tutup dengan terpal,” ungkap Utomo kepada media online ini.
Baca Juga : Ditemukan Sepatu, Kaus Kaki, Topi di Dekat Hilangnya Pendaki Gunung di Kota Batu
Di sisi lain, petugas gabungan dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah), PMI Kabupaten Malang, perangkat desa serta dibantu warga yang mendapatkan informasi adanya longsor langsung dikerahkan ke lokasi kejadian.
Selain fokus membenahi rumah warga yang roboh, terpantau hingga Minggu (1/3/2020) malam petugas gabungan masih mengevakuasi material longsor yang menutup akses jalan penghubung antar Desa Petungsewu menuju Dusun Kenongo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.
”Sekitar separo badan jalan tertutup material longsor, rencananya pagi ini (Senin 2/3/2020) proses assesment akan dilanjutkan,” tutup Utomo.