MALANGTIMES - Hadirnya striker asing muda Elias Alderete membuat asisten pelatih Arema FC Charis Yulianto ingat sosok legenda striker Singo Edan Pacho Rubio yang juga berasal dari Amerika Latin.
Elias Alderete saat ini digadang-gadang menjadi striker yang haus gol bagi Arema FC, karena selepas kepergian Cristian Gonzales belum ada striker asing yang haus gol.
Baca Juga : Libur Karena Covid-19, Kiper Persita Mulai Bosan
Charis Yulianto menyebut bahwa Elias Alderete diharapkan bisa melepas kerinduan Aremania terhadap sosok striker beringas yang haus akan gol, terlebih dari postur dan face muka Elias sedikit ada kemiripan. "Sejak Elias Alderete ini tiba di Malang, saya langsung ingat kepada Pacho Rubio, dari tinggi badannya, cara bermainnya khas Amerika Latin yang keras, ngeyel. Semoga dia bisa adaptasi dengan cepat dan menjadi striker bagus di Indonesia," ujar Charis.
Disinggung mengenai kesan pertama melihat permainan dari Elias Alderete, Charis mengaku bahwa tidak ada masalah. Bahkan legenda stopper Arema ini mengatakan bahwa dengan adanya Jonathan Bauman bisa membantu Elias untuk cepat adaptasi. "Saya kira tidak ada masalah dengan Elias, cara dia pegang bola sebagai striker saya rasa cukup bagus. Mungkin terkendala bahasa saja, tapi saya sudah bilang Bauman supaya translate bahasa Inggris biar saya bisa pahami apa keinginannya," paparnya
Untuk diketahui, Pacho Rubio sendiri datang ke Indonesia saat itu kurang lebih berusia sama seperti Elias Alderete yakni 24. "Seingat saya Pacho waktu itu juga sama sih, sekitar 24 25 sama seperti Elias," imbuhnya.