MALANGTIMES - Industri kreatif saat ini identik juga dengan anak muda atau kaum millenial. Perkembangannya begitu pesat, seiring dengan era revolusi industri 4.0 yang berbasis digital.
Perkembangan industri kreatif ini lambat laun akan menggeser pelaku usaha jika tidak memberikan inovasi-inovasi yang mampu memikat pasar.
Berawal dari situlah, Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) mengajak mahasiswanya untuk berwirausaha dengan menggelar Seminar Nasional TOT Enterpreneurship, Mencetak Enterpreneur Muda, Kreatif, Inovatif dan Mandiri pada Kamis (26/9).
Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko dalam kesempatan tersebut memberikan informasi bagaimana Kota Malang ke depan akan mengedepankan perkembangan dunia usaha berbasis industri kreatif. Salah satu yang menjadi fokus utama itu yakni dengan bakal didirikannya wadah bagi anak kreatif di Malang Creative Center (MCC).
"Angka pengangguran terbuka di Kota Malang ini cukup tinggi. Padahal Malang dinobatkan sebagai kota kreatif. Hal itu berkaitan dengan digitalisasi. Program Pak Wali Kota bersama saya ingin mewadahi para mahasiswa muda yang memiliki inovasi-inovasi kreatif itu dalam MCC tersebut," ujar dia.
Menurut Sofyan Edi, mahasiswa saat ini memiliki potensi yang tidak boleh dibiarkan begitu saja. Dengan wadah tersebut, Kota Malang bisa mencetak generasi-generasi pengusaha baru yang mandiri dan kreatif.
"Bagaimana Kota Malang menumbuhkembangkan ekonomi kreatif ini bersama-sama. Ayo diwujudkan dengan beragam kegiatan industri kreatif. Karena itu, kalian kaum intelektual mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kreativitas berbasis digital," ucapnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis (FRB) Unikama Drs Sulistyo MAk menyampaikan, melalui acara tersebut, mahasiswa diharapkan mampu memiliki dan mengembangkan usaha secara mandiri. Terlebih FEB menjadi satu program studi yang mengurusi akan manajemen ekonomi bisnis.
"Paling tidak mahasiswa Unikama, khususnya FEB, nantinya selama kuliah sudah memiliki usaha. Ketika lulus, telah berhasil menjadi mahasiswa dengan enterprenuership. Artinya, membangun bangsa pemuda besar, mandiri dengan menggali potensi diri yang kalian miliki ke depan," tutupnya.
