MALANGTIMES - Insiden tragis terjadi di Jalan Raya Desa Ngawonggo, Kecamatan Tajinan. Dua pengendara sepeda motor terlibat kecelakaan dan satu dinyatakan meninggal dunia, Minggu (25/8/2019).
Baca Juga : Tiga Tenaga Kesehatan Positif Covid-19 di Kota Malang Sembuh
Berdasarkan informasi yang dihimpun MalangTIMES.com, korban meninggal dunia bernama Misdi, warga Dusun Jambu, Desa Ngawonggo.
”Usai menghantam sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan, korban langsung terpental ke aspal jalan yang berakibat mengalami luka parah di bagian kepala dan berujung meninggal dunia,” kata Kanit Laka Lantas Polres Malang Ipda Agus Yulianto.
Semula Misdi yang mengendarai sepeda motor Mio nopol N-4048-EV melaju dari arah barat dengan kecepatan sedang. Setibanya di lokasi kejadian, yakni di seputaran jalan Desa Ngawonggo arah Tajinan menuju Wajak, tiba-tiba kendaraan yang dikemudikan oleng ke lajur sebelah kanan.
Divsaat bersamaan, dari arah berlawanan, juga melintas kendaraan sepeda motor Satria tanpa pelat nomor yang dikendarai M. Rafi Adi Saputra, warga Dusun Nanasan, Desa Ngawonggo. Lantaran jarak yang sudah terlalu dekat, tabrakan pun terjadi. Akibatnya, kedua pengendara sepeda motor ini langsung tersungkur ke aspal jalan.
Sementara itu, masyarakat setempat beserta pengguna jalan yang mengetahui insiden ini langsung berhamburan menyelamatkan kedua korban. Sedangkan salah satu warga memilih untuk melaporkan ke pihak kepolisian.
Mendapat laporan, anggota Laka Lantas Polres Malang langsung diterjunkan ke lokasi kejadian. Dengan menggunakan ambulans, kedua korban langsung dievakuasi ke rumah sakit guna mendapatkan penanganan medis.
Namun, meski sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa Misdi tetap tidak bisa diselamatkan. Pengendara sepeda motor Mio tersebut mengalami luka parah di bagian kepalanya dan dinyatakan meninggal dunia saat perjalanan menuju rumah sakit.
Baca Juga : Tanggap Covid-19, Fraksi PKS DPRD Kota Malang Bagikan Ratusan APD ke Petugas Medis
”Guna kepentingan penyidikan, jenazah korban langsung dievakuasi ke RSSA (Rumah Sakit Saiful Anwar) Malang. Informasi terbaru, korban saat ini sudah dimakamkan oleh pihak keluarganya,” sambung Agus kepada MalangTIMES.com.
Kondisi yang nyaris sama juga dialami M. Rafi Adi Saputra. Pengendara motor Satria itu juga mengalami luka parah di bagian kepalanya. Meski demikian, remaja 15 tahun itu masih dinyatakan selamat.
”Usai terlibat kecelakaan, korban yang masih berstatus pelajar tersebut langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wajak Husada guna mendapatkan penanganan medis,” terang Agus.
Hingga berita ini ditulis, polisi masih terus mendalami hasil olah TKP (tempat kejadian perkara). Guna melengkapi berkas penyidikan, petugas juga meminta keterangan dari beberapa saksi mata.
”Kasusnya masih dalam tahap penyidikan. Dua kendaraan sepeda motor yang terlibat kecelakaan juga sudah kami amankan sebagai barang bukti,” kata Agus.