MALANGTIMES - Apa yang dilakukan  seorang ibu rumah tangga (IRT) yang bernama MST (58), warga Jalan Pahlawan, Mulyorejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang patut disayangkan. Sebab, niat mulia mencari penghasilan tambahan dilakukannya dengan cara yang salah.

MST nekat mencari tambahan selain berjualan menjadi pengecer judi togel. Apesnya lagi, ternyata MST merupakan pemain baru yang baru beberapa hari menjadi pengecer togel, namun tak lama malah terciduk petugas hingga membuatnya mendekam di penjara.

MST terciduk petugas saat berada di toko peracangan miliknya, setelah petugas mendapatkan informasi adanya judi togel yang dilakukan pelaku. Dari situ diselidiki, sampai akhirnya petugas mendatangi pelaku dan mendapati barang bukti dua ponsel yang dalam pesannya bersisi nomor tombokan togel.

Dari situ, pelaku kemudian tidak bisa mengelak jika telah menjadi seorang pengecer togel. Selain mengamankan dua HP pelaku, petugas juga mengamankan uang tunai Rp 50 ribu yang diduga merupakan hasil tombokan togel.

Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri SIK MH melalui Kapolsekta Sukun Kompol Anang Tri Hananta SH membenarkan adanya penangkapan pengecer judi togel tersebut.

”Tersangka MST kami tangkap karena kasus judi togel. Dia kami kenakan Pasal 303 KUHP,” ujar Kompol Anang Tri Hananta. Akibatnya, dengan begitu, pelaku terancam hukuman 10 tahun penjara. 

Saat ini, pihak kepolisian masih berupaya melakukan pendalaman dan pengembangan guna mengungkap pengepul togel yang berada di atas pelaku MST. Sampai saat ini, pelaku masih mendekam di jeruji besi.