MALANGTIMES - Setelah penantian cukup lama dan sempat gagal, pembangunan pasar sayur Kota Batu tahap kedua bakal segera dilaksanakan. Diperkirakan bakal dilaksanakan pada bulan Juli mendatang.

Sebab untuk saat ini pelaksanaan lelang pasar sayur tahap dua telah menetapkan pemenang pengadaan barang dan jasa melalui Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kota Batu.

Baca Juga : Bantuan Pangan Non Tunai di Kota Batu Sudah Cair, Berikut Jadwal dan Lokasi Tokonya

“Akhirnya setelah sempat gagal kini pemenang sudah ditetapkan. Rencananya bulan Juli akan dimulai,” kata Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso.

Ia menambahkan, sempat gagalnya ke dua kali itu membuat Pemkot Batu ingin mempersiapkan dengan maksimal. Juga pemenang lelang yang berkualitas. 

“Untuk saat ini tinggal menunggu kontrak dari penyedia jaminan pelaksanaan. Setelah kontrak ini selesai diperkirakan pembangunan akan berjalan selama 180 hari,” imbuhnya.

Sementara itu proyek pembangunan pasar tahap dua ini dengan anggaran Rp 5,2 miliar. Dana yang dikerahkan itu dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2019.

Anggaran itu hanya untuk pembangunan hanggar yang berada di tengah unit sayur. Sedang pada pembangunan tahap pertama pasar sayur akhir tahun 2017 itu ada fasilitas kios pedagang dengan ukuran 3 x 5 meter sebanyak 40 unit.

Lalu kios pedagang sayur dengan ukuran 3 x 3 meter sebanyak 96 unit. Dengan demikian, totalnya 136 unit kios.

Baca Juga : Tangkal Covid, Pemkab Malang Sediakan Safe House di Seluruh Desa

Sedang hingga saat ini beberapa pedagang itu menempati bedak-bedak yang dibangun pada tahap pertama. Namun belum semua pedagang menempatinya.

Sehingga sebagian kios di sana tidak terisi. Sebab mereka menunggu pelaksanaan tahap dua selesai dibangun.