MALANGTIMES - Tindakan antisipasi guna memerangi peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Malang semakin intens dilakukan. Jumat (24/5/2019) pagi, puluhan petugas gabungan serentak mengadakan razia di Terminal Talangagung, Kecamatan Kepanjen.
“Agenda razia kali ini melibatkan sekitar 50 personel gabungan dari BNN (Badan Narkotika Nasional) Kabupaten Malang, Dishub (Dinas Perhubungan), dan Polres Malang,” kata Kepala BNN Kabupaten Malang Letkol Laut (PM) Agus Musrichin.
Baca Juga : Diduga Akibat Stroke, Tahanan Kasus Judi Polsek Klojen Meningal Dunia
Setelah agenda apel pembukaan selesai, puluhan personel gabungan bergegas melakukan razia terhadap kendaraan yang melintas di kawasan Terminal Talangagung. “Razia gabungan ini bertujuan untuk mempersiapkan angkutan umum saat menjelang mudik Lebaran. Mulai dari kelengkapan surat hingga kondisi kendaraan tidak luput dari pemeriksaan,” sambung Agus.
Hingga agenda berakhir, menjelang siang tadi (Jumat 24/5/2019), tercatat ada 82 kendaraan yang diperiksa terkait kelengkapan surat dan kondisi kendaraan. “Dari pemeriksaan petugas, kondisi kendaraan yang terjaring razia dalam keadaan aman dan layak jalan,” terang Agus.
Selain memastikan kondisi kendaraan, tim gabungan juga memeriksa kondisi kesehatan para pengemudi angkutan umum. Bahkan, seluruh pengemudi yang terjaring razia, juga menjalani tes urine. “Sedikitnya ada 92 pengemudi dan kru angkutan umum maupun muatan yang menjalani tes kesehatan (cek tensi) serta tes urine,” ungkap Agus.
Baca Juga : Aktor Senior Tio Pakusadewo Kembali Ditangkap karena Kasus Narkoba
Dari 92 pengemudi yang terjaring razia, semuanya dinyatakan sehat dan bebas dari konsumsi narkoba. “Operasi Ketupat Semeru 2019 semacam ini bakal rutin digelar hingga menjelang dan paska Lebaran. Harapannya, dapat menekan angka kecelakaan serta memerangi peredaran narkoba,” pungkasnya.