MALANGTIMES - Memasuki bulan Ramadan, Bank Indonesia (BI) bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Malang kompak benahi inflasi. Bukan tanpa sebab, hal itu sebagai bentuk dalam mengantisipasi panic buying (perilaku konsumen yang gemar berbelanja dalam jumlah besar) di hari puasa hingga menjelang lebaran mendatang.
Kepala Perwakilan BI Malang, Azka Subhan Aminurridho mengatakan jalinan kerjasama dengan Pemkot Malang tersebut untuk perkembangan ekonomi dan sosial. Bidangnya mulai dari penelitian, pelatihan, sosialisasi, fasilitasi, pengembangan cluster, pertukaran data dan formasi, percepatan implementasi, pemanfaatan skim kredit dan pembiayaan.
Baca Juga : Pertama Kalinya di Malang Ada Studio Apartemen Luas Harga Termurah Hanya di Kalindra
"Tadi semacam kick off pertamanya dengan ibu - ibu Tim TP PKK Kota Malang. Payungnya untuk perkembangan ekonomi dan juga sosial, yang salah satunya kemarin itu pemberian bantuan untuk 'Hatinya' PKK yaitu mendukung Halaman yang Asri Teratur, Indah dan Nyaman," ujar dia ditemui dalam acara Penandatanganan Kesepakatan Bersama Antara Pemerintah Kota Malang dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Malang, di Balaikota Malang, Senin (6/5).
Menurut dia, pertumbuhan perekonomian di Kota Malang harus dibarengi dengan pengelolaan inflasinya. Hanya saja, belum ada program khusus yang disiapkan untuk memenuhi kebutuhan itu. "Rujukan mengenai program seperti apa yang akan dikerjasamakan kita belum, tapi apa saja sepanjang meliputi 2 inti. Yaitu yang mendukung pengelolaan inflasi daerah dan mendukung pertumbuhan ekonomi Kota Malang itu yang kita dukung," imbuhnya.
Seperti jika ada kegiatan dari TP PKK Kota Malang untuk mau menanam cabai, sayuran dan yang lainnya. Ataupun juga meliputi pengembangan ekonomi kreatif yang diikuti oleh kaum muda di Kota Malang. "Kalau ibu - ibu nanti mau menanam cabe, sayuran itu kan membantu mengurangi tingkat inflasi juga. Kemudian sektor UMKM, pengembangan ekonomi syariah, dan ekonomi kreatif yang melibatkan anak - anak muda millenial pasti kita akan coba dukung," ungkapnya.
Baca Juga : Tips Aman Ambil Uang di Mesin ATM Saat Pandemi Covid-19
Sementara itu, Wali Kota Malang Sutiaji menambahkan jalinan kerjasama tersebut menjadikan inflasi sebagai komitmen dasar dalam menunjang pertumbuhan ekonomi sebagai jaminan keberlangsungan warga Kota Malang. "Ini melalui 'Hatinya' PKK kemudian bagaimana lingkungan benar - benar mau menanam cabe, bawang, sayur dan yang lainnya. Sehingga kalau kebutuhan keseharian itu bisa teratasi, akan mampu membantu kebutuhan inflasi kita," pungkasnya.
