MALANGTIMES - Generasi milenial bukan hanya sekadar kekinian dan tak ketinggalan perkembangan teknologi.

Tapi generasi milenial itu adalah mereka yang selalu terbuka dengan perubahan, dan selalu bangga dengan ajaran yang ada dalam Al quran.

Baca Juga : MUI Sebut Puasa Ramadan Bentengi Diri dari Covid-19, Imbau Ibadah di Rumah

Hal itu disampaikan guru besar Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya, Prof. Dr. SC. Agr. Ir. Suyadi, MS saat menjadi pemateri dalam kegiatan Tarhib Ramadan 1440 H yang digelar di Auditorium Rumah Singgah Lantai 4 Gedung Pasca Sarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim, Sabtu (27/4/2019).

"Saya sampaikan Al quran itu selalu keren dari berbagai zaman dan berbagai era," katanya di hadapan ratusan audiens yang hadir.

Untuk menjadi generasi milenial yang benar keren, menurutnya seorang pemuda maupun pemudi harus paham betul dengan ajaran yang ada dalam Al quran. Karena tak sedikit pengajaran yang bisa diterapkan untuk meraih sebuah kesuksesan.

Di antaranya melalui berbagai kisah dan sifat dari rasul dan nabi yang tertuang dalam berbagai ayat dan surat dalam Al quran. 

Sifat tersebut ketika diteladani akan mampu menjadikan setiap generasi beriringan dengan perkembangan.

"Ada banyak kisah nabi yang selalu berjuang, termasuk dalam meningkatkan berbagai inovasi untuk menjawab setiap kesulitan yang mereka hadapi saat itu," imbuhnya.

Hal itu tentu menurutnya harus dijadikan sebagai contoh dan motivasi untuk menjadi yang terbaik. Terlebih di era revolusi Industri 4.0 yang sekarang ini menuntut setiap perubahan bergerak dengan cepat.

"Kita harus antisipasi setiap perubahan yang ada, dan berpegang dengan apa yang diajarkan dalam Allah SWT dalam Al quran," urainya lagi.

Generasi milenial yang keren menurutnya harus berperilaku terbuka dan mengedepankan rasa profesionalisme. 

Salah satunya adalah terbuka dengan perubahan dan tak merasa bosan membaca.

Baca Juga : MUI Sebut Puasa Ramadan Bentengi Diri dari Covid-19, Imbau Ibadah di Rumah

"Dan membaca ini sudah dijelaskan secara gamblang dalam ayat Al quran," jelasnya.

Tidak hanya itu, dia juga menyampaikan jika kerja keras menjadi sebuah kunci yang harus dimiliki generasi milenial. 

Kerja keras itu pun harus diiringi dengan rasa tanggungjawab dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan.

"Selanjutnya adalah teguh, tangguh, dan suka menolong. Sesuai kisah Nabi Musa dalam Surat Al-Qosos yang bisa kita teladani bersama. Terakhir adalah ramah dan konsisten kepada siapa saja sebagaimana sifat Rasulullah," pungkasnya.

Sebagai informasi, Tarhib Ramadan 1440 H ini merupakan kegiatan yang diinisiasi media online terbesar di Indonesia, MalangTIMES dan didukung penuh oleh Baitul Maal Hidayatullah Malang, DPD Hidayatullah Malang, serta UIN Maulana Malik Ibrahim.

Kegiatan yang dikemas khusus untuk generasi milenial dan kekinian ini dihadiri ribuan audiens yang sebagian besar adalah para milenial.

Acara ini menghadirkan delapan pakar yang kompeten dibidangnya. 

Kegiatan berlangsung di Auditorium Rumah Singgah Lantai 4 Gedung Pasca Sarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim, Sabtu (27/4/2019).