MALANGTIMES - Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko sangat mendukung dengan Bandar Udara Abdulrachman Saleh naik status jadi bandara internasional.
Dengan begitu pihaknya harus bersiap-siap untuk mempersiapkan fasilitas untuk menunjang wisatawan yang akan masuk ke Kota Batu.
Baca Juga : Pengurangan Kapasitas, 45 Ribu Tiket KA di Jatim Dibatalkan
“Hadirnya Bandara International sangat mendukung sekali, tentunya Kota Batu harus siap-siap fasilitas yang baik. Berbenah jalan diperbanyak, diperlebar, dan sebagainya harus beriringan,” kata Dewanti, Jumat (29/3/2019).
Pelebaran fasilitas jalan itu sudah dikoordinasikan dengan Pemprov Jatim dengan memasang box culvert menutup sungai di Jalan Ir Soekarno yang rencananya akan dilebarkan 12 meter.
Pemasangan boks culvert itu akan dilakukan di atas sungai di Jalan Ir Soekarno hingga Jalan Patimura yang sering terjadi kemacetan parah.
Pemasangan itu tentunya dengan cara tidak menebang pohon.
“Bandara Abd Saleh saja belum naik kelas, akhir tahun lalu kemacetan sudah seperti itu. Bagaimana nanti kalau sudah naik kelas,” imbuhnya saat ditemui di Balai Kota Among Tani.
Dewanti menambahkan tidak hanya sekadar infrastruktur, tapi juga kesedian hotel dan restoran itu kuga harus bertaraf international.
Hanya saja, masih beberapa hotel dan restoran yang dengan sistem ini.
Baca Juga : Driver Ojol di Malang Mulai Mengeluh Orderan Sepi
“Kita juga butuh hotel dan restauran pelayanan yang kelas international. Dan kita sudah ada tapi apakah Sumber Daya Manusia (SDM) nya ini mumpuni tidak,” jelas Dewanti.
Menurutnya dengan demikian banyak wisatawan mancanegara yang akan hadir di Kota Batu.
Sehingga dibutuhkan pelayanan yang maksimal agar wisatawan yang datang bisa kembali lagi.
“Kita harus memberikan fasilitas yang maksimal. Kalau tidak memberikan fasilitas yang maksimal nanti bisa saja enggak balik lagi,” ucapnya.
Pihaknya sudah melakukan komunikasi kepada Perhimpunan Hotel Restauran Indonesia (PHRI) Kota Batu untuk memaksimalkan hal ini.