MALANGTIMES - Kecamatan Klojen kembali dihebohkan dengan kejadian orang yang meninggal dunia secara mendadak pada pukul 11.00 wib (29/1/2019), di Jl Kauman Dalam, Kelurahan Kauman, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
Setelah sebelumnya ada seorang tukang becak meninggal mendadak (23/1/2019) saat mengantarkan seorang penumpang, kali ini warga juga kembali menemukan seorang tukang becak ditemukan meninggal di atas becak miliknya.
Baca Juga : Di Jalanan, Senyum-senyum Merekah Menerima Sembako Bantuan UIN Malang
Diketahui, korban bernama Suparko, pria kelahiran Blitar 31 Desember 1940 dan beralamatkan di Jl. KH Hasyim Ashari, Kelurahan Kauman, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
Menurut salah satu saksi yang berada di lokasi kejadian, korban sehari-harinya memang tidur di atas becak miliknya. Namun saat saksi bernama Siman melintas di lokasi, ia melihat korban tertidur dan nampak tidak bergerak sama sekali.
Ia kemudian berinisiatif untuk menbangunkan korban. Namun setelah badannya digoyang oleh Siman, korban tak juga segera merespon. Ia pun bertambah curiga ketika melihat korban dalam kondisi mulut berbusa.
Melihat hal itu, tak menunggu lama, korban langsung saja menghubungi pihak Polsek Klojen yang langsung merespon cepat kejadian tersebut. Polisi yang mendatangi TKP, segera saja melakukan olah TKP. Saat ditemukan, mulut korban memang terlihat mengeluarkan busa.
"Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada jasad korban. Dugaan korban meninggal dunia karena sakit. Jenazahnya sudah dievakuasi ke RSSA tadi," ungkap Kapolsek Klojen, Kompol Budi Harianto (29/1/2019).
Baca Juga : Lawan Covid-19, Pewarta Kodew Malang Bagikan Vitamin ke Tukang Becak
Sebelumnya, di kawasan Klojen, juga dihebohkan dengan meninggalnya seorang kakek tua yang bekerja sebagai tukang becak, berusia sekitar 80 tahun, bernama Paidjan. Korban merupakan warga Jalan Kenanga Indah 7, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, mendadak terjatuh dan meninggal saat mengantarkan penumpangnya di Jalan Merapi, Kecamatan Klojen, Kota Malang.