Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Anggaran 2019 Turun, Rencana Penambahan Traffic Light Jadi Mimpi

Penulis : Dede Nana - Editor : Heryanto

14 - Dec - 2018, 17:04

Traffic light di Kabupaten Malang sangat minim, rencana pengadaannya pun tahun depan harus dikubur dalam (Ist)
Traffic light di Kabupaten Malang sangat minim, rencana pengadaannya pun tahun depan harus dikubur dalam (Ist)

MALANGTIMES - Arus lalulintas di wilayah Kabupaten Malang setiap tahun semakin padat. 

Bahkan bisa dibilang macet, terutama bila musim liburan panjang atau pun ada event besar. 

Baca Juga : Sederet Megaproyek Pemkot Malang Ditunda, Termasuk Pembangunan Mini Block Office

Kondisi tersebut tentunya perlu disikapi oleh pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang. 

Apabila tidak ingin daerahnya berubah seperti kota-kota besar yang dihajar oleh kesemrawutan dan kemacetan lalu lintas.

Sayangnya, dengan kondisi arus lalulintas yang semakin padat tiap tahunnya. 

Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Malang sebagai leading sector dalam hal tersebut dibuat tidak berdaya. 

Anggaran belanja langsung di tahun 2019 malah lebih sedikit atau berkurang dibandingkan dengan tahun 2018.

Tercatat, di tahun 2018 dalam APBD Kabupaten Malang, belanja untuk Dishub sebesar Rp 25,7 miliar. 

Dengan komposisi belanja tidak langsung Rp 9,2 miliar dan belanja langsung Rp 16,4 miliar.

Di tahun 2019 nanti, belanja langsung Dishub Kabupaten Malang berkurang atau turun sekitar Rp 8 miliar.

“Dari hasil rapat terakhir kita memang begitu ada penurunan belanja langsung untuk Dishub tahun depan. Ya sekitar segitu turunnya. Padahal kita punya rencana adanya penambahan traffic light (TL) di beberapa titik. Ini kebutuhan yang mendesak sebenarnya, tapi mungkin tahun depan ada program yang lebih penting di kedinasan lainnya,” kata Hafi Lutfi Kepala Dishub Kabupaten Malang, Jumat (14/12/2018).

Seperti diketahui, keberadaan TL sangat penting dalam mengatur arus lalulintas di Kabupaten Malang. 

Contohnya di ibu kota Kabupaten Malang yaitu Kepanjen yang setiap tahun mulai padat kendaraan. Di Kepanjen, keberadaan TL hanya ada tiga unit saja. 

Satu di perempatan Talangagung, terus di perempatan Pos Kepanjen dan dipertigaan menuju jalan Panji.

Baca Juga : Anggaran Penanganan Covid-19 Kota Malang Ditambah Menjadi Rp 86 Miliar

Hal tersebut tentunya menjadi sangat dilematis di saat kemacetan mulai terus membayang di ibu kota Kabupaten Malang ini. 

Belum di wilayah Lawang,  Singosari dan lainnya yang belum memiliki TL. 

TL yang ada di Kabupaten Malang saat ini pun merupakan hibah dari pemerintah. 

"Selama saya menjabat di sini, kita memang belum pernah membeli TL. Apakah pengadaan TL penting? Tentunya penting dengan kemajuan pembangunan yang sangat cepat di Kabupaten Malang," ujar Lutfi. 

Sayangnya, kembali harapan Dishub Kabupaten Malang hanya menjadi mimpi. 

Dengan anggaran belanja tahun depan yang turun cukup besar, harapan untuk mengurai kemacetan dan sumber kecelakaan lalu lintas, menguap lagi di tahun depan. 

"Itu tadi mungkin ada pembangunan yang lebih prioritas. Kita ikuti saja kebijakan keuangan yang ada," ucap Lutfi yang sempat mengajak Komisi IV DPRD Kabupaten Malang berkeliling di wilayah Kabupaten Malang, untuk meyakinkan bahwa rencana pengadaan TL memiliki urgenitas di Kabupaten Malang. 

Disinggung kebutuhan pengadaan TL, Dishub Kabupaten Malang sebenarnya merencanakan 5 unit dan control-room dalam mengurai dan mengantisipasi kemacetan. 

"Lima yang kita butuhkan. Tapi mungkin anggarannya besar, sehingga tahun depan rencana ini tidak bisa direalisasikan melalui anggaran daerah," pungkasnya. 

 


Topik

Pemerintahan malang berita-malang Anggaran-2019-Turun Traffic-Light pemerintah-Kabupaten-Malang


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Dede Nana

Editor

Heryanto