MALANGTIMES - Milan Petrovic tampaknya masih geram dengan keputusan wasit yang tidak berlaku semestinya saat timnya dikalahkan PSIS Semarang di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Minggu (4/11/2018) lalu dengan skor 2-1. Ia menganggap ada beberapa kejadian yang seharusnya menjadi keuntungan timnya, namun malah menjadi kerugian.
Keputusan wasit memang tidak bisa diganggu gugat, karena sang pengadil adalah orang yang berhak atas berhenti atau tidaknya pertandingan.
Saat laga Arema FC melawan PSIS Semarang, pertandingan berjalan dengan tempo yang cukup tinggi. Beberapa pelanggaran keras juga sempat terjadi di Stadion Moch Soebroto, Magelang.
Namun, Milan Petrovic tidak puas dengan beberapa keputusan yang dibuat oleh wasit saat pertandingan berlangsung. Apalagi saat kiper PSIS Semarang memukul Ahmad Nur Hardianto dengan bola karena sebelumnya terlibat kontak badan.
"Wasit sangat jauh dan mulai berlari di saat-saat ketika kiper PSIS memukul bola saat itu," keluh Milan.
Tak hanya itu, Milan Petrovic juga mencatat ada dua kejadian yang seharusnya menjadi pelanggaran. Yakni sebelum terjadinya gol dari Bruno Silva di menit 83. "Saya punya 2 rincian. Pelanggaran pada Hamka dan Arthur. Setelah kejadian itu terjadi gol dan PSIS menang," ungkapnya.
Meski begitu, Milan akan mengganti poin yang hilang tersebut saat laga tandang menghadapi Perseru Serui pada Minggu (11/11/2018) mendatang di Stadion Kanjuruhan. "Kami ada pertandingan di rumah sekarang. Dan saya harap bisa cetak poin penuh," pungkasnya.