MALANGTIMES - Bulan ini, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Malang gelontorkan bantuan beras prasejahtera daerah (Rasda) kepada 6.918 keluarga penerima manfaat. Beras diberikan secara bertahap sejak tanggal 15 Oktober lalu, hingga 19 Oktober 2018 mendatang.
Sekretaris Dinsos Kota Malang, Pipih Tri Astuti menyampaikan, penyaluran bantuan beras tersebut dilakukan per kecamatan dan dilakukan di masing-masing kelurahan. Secara bertahap, jumlah penerima manfaat itu pun masih sama dengan data yang dibuat di awal tahun ini.
Baca Juga : Hari Ini, Pemkot Malang Luncurkan Bansos Tahap Awal bagi Warga Terdampak Covid-19
"Jumlah keluarga penerima manfaat masih sama, karena mengacu pada data yang sudah dibuat sebelumnya," katanya pada MalangTIMES belum lama ini.
Secara rinci, perempuan berhijab ini pun menjabarkan total keluarga penerima manfaat di masing-masing kecamatan. Pertama Kecamatan Kedungkandang, dengan total 12 kelurahan kecamatan tersebut tercatat ada 1523 penerima, dan penerima terbanyak adalah Kelurahan Mergosono dengan total 253 keluarga penerima manfaat.
Berikutnya Kecamatan Blimbing, total ada 1.526 penerima yang tersebar di 11 kelurahan. Untuk Kecamatan Blimbing, jumlah penerima manfaat terbanyak ada di Kelurahan Pandanwangi, yaitu 300 keluarga.
Selanjutnya dalah Kecamatan Sukun dengan 11 kelurahan secara keseluruhan membagikan Rasda kepada 1.628 keluarga penerima manfaat yang tersebar di 11 kelurahan. Sedangkan kelurahan dengan penerima terbanyak di Kecamatan Sukun adalah Kelurahan Tunjungrejo sebanyak 384 keluarga.
Kecamatan berikutnya adalah Kecamatan Lowokwaru dengan total 12 kelurahan mencatat ada 1.170 kelurahan penerima manfaat. Penerima terbanyak ada di Kelurahan Jatimulyo yaitu 178 keluarga. Sementara untuk Kecamatan Klojen dengan total 11 kelurahan mendapat 1.061 jatah penerima manfaat.
Baca Juga : Bantuan Pangan Non Tunai di Kota Batu Sudah Cair, Berikut Jadwal dan Lokasi Tokonya
Sementara untuk pembagian bantuan Rasda sendiri bakal dilakukan setiap bulannya, sehingga diharapkan hal itu bisa meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya.
"Memang bantuan Rasda tahap pertama dulu baru sekitar lima bulanan dibagikan. Soalnya kan dulu harus menunggu lelang siapa pemenangnya, sehingga nggak bisa setiap bulan memberikan Rasda. Karena sudah ada pemenang lelang, maka bisa tiap bulan Rasdanya," bebernya.
