MALANGTIMES - Suasana mencekam dirasakan Davina Yuliatus Nur Ayunda, warga Desa Wonorejo, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Bagaimana tidak. Siswi kelas 6 madrasah ibtidaiah (MI) ini hendak diculik kawanan tak dikenal, Kamis (4/10/2018) malam.
Baca Juga : Tanggap Covid-19, Fraksi PKS DPRD Kota Malang Bagikan Ratusan APD ke Petugas Medis
Insiden bermula ketika Davina berjalan kaki mengikuti bimbingan belajar. Di tengah jalan, bocah 10 tahun ini dihadang dua orang tak dikenal. Komplotan itu mengendarai sepeda motor. Kedua pelaku lantas mengajak Davina untuk naik kendaraan bersamanya.
Merasa tidak kenal, Davina menolak ajakan tersebut. “Kedua pelaku yang mengenakan penutup wajah sempat memaksa korban dengan cara menarik tas miliknya,” terang Kanit Reskrim Polsek Poncokusumo Aiptu Andik kepada MalangTIMES.
Tidak tinggal diam, bocah perempuan ini melawan dengan cara memegang erat tas yang berisi buku pelajaran tersebut. Tak kuasa menahan tarikan dari pelaku, Davina tersungkur ke jalan. Akibat kejadian ini, kedua lutut korban mengalami luka.
Baca Juga : Hingga Pertengahan April, 4 Kali Tanah Longsor Terjadi di Kota Batu
Kedua pelaku rupanya juga tidak mau ambil risiko. Mungkin takut karena Davina melawan, kedua lelaki itu lantas kabur.
Berselang tiga jam kemudian, polisi beserta perangkat desa mendatangi kediaman orang tua Davina. “Kondisinya dipastikan aman. Barang pribadi milik korban juga tidak ada yang hilang,” pungkas Andik. (*)