MALANGTIMES - Laga Arema FC menjamu Borneo FC pekan ke-20 Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (11/8/2018) malam menjadi momen indah bagi Aremania karena bertepatan dengan Ultah Arema ke-31.
Untuk menambah kemeriahan dalam perayaan ulang tahun Singo Edan itu, Pelatih Arema FC, Milan Petrovic mematok target menang sebagai kado manis di ultah klub kebanggaan Arek Malang tersebut.
"Saya senang menjadi pelatih di Arema bertepatan dengan momen ulang tahun Arema, laga nanti sungguh hari yang istimewa. Kami ingin momen ini harus dirayakan dengan kemenangan. Kami minta tim untuk tampil maksimal dan kami ingin akhir laga membuat suporter Aremania pulang dengan senyuman," kata Milan Petrovic.
Milan menjelaskan bahwa kemenangan melawan tim berjuluk Pesut Etam itu merupakan harga mati bagi dirinya dan tim. Pasalnya, dia ingin memberikan senyuman manis kepada suporter dan pemain Arema untuk bekerja keras untuk kemenangan.
"Kami sudah menyiapkan dan mengatur strategi perubahan di komposisi pemain. Pemain yang turun di starting eleven juga dalam performa yang bagus. Pekan lalu melawan Persija pemain sudah bermain sangat bagus, dan tim optimis meraih kemenangan," terang pelatih 57 tahun itu.
Milan menerangkan strategi permainan Arema melawan Borneo pastilah berbeda. Menurutnya setiap laga dengan lawan yang berbeda, strategi mengubah komposisi permainan itu memang harus dilakukannya.
"Kami sudah mengubah beberapa posisi pemain di pekan lalu. Kami sudah siapkan strategi baru dengan memainkan Nur Hardianto di menit awal. Laga nanti kami ingin pemain bermain bagus dan maksimal untuk memberikan senyuman kepada Aremania," tegas pelatih asal Slovenia itu.
Sementara itu, Striker Arema FC, Ahmad Nur Hardianto menambahkan untuk memberikan kado ulang tahun Arema dirinya dan tim akan berjuang dan bekerja keras untuk meraih poin maksimal di hadapan ribuan Aremania.
"Kami pemain ingin memberikan kado kemenangan untuk Arema di hari ulang tahunnya. Kami akan berusaha bermain semaksimal mungkin untuk laga melawan Borneo," ujarnya.
Sementara itu, tim Borneo FC tak bisa memainkan empat pemainnya karena akumulasi kartu, mereka adalah Lerby Eliandry, Sultan Samma, Wahyu Hamisi, dan Mahardiga Lasut. Meski beberapa pemain Borneo absen, tim Singo Edan tetap fokus dan mewaspadai permainan lawan.