JATIMTIMES - Belakangan ini YouTuber Nuseir Yassin atau akrab disapa Nas Daily kembali menjadi sorotan warganet Indonesia. Hal itu terjadi setelah pria asal Israel tersebut membuat konten tentang PLTS Terapung Cirata. 

Bahkan konten Nas Daily itu hingga mendapatkan apresiasi dari Menteri BUMN Erick Thohir. "Thank you so much @nasdaily for exclusively reporting our nation’s project!," tulis Erick Thohir dengan mengunggah video konten Nas Daily di lokasi PLTS Terapung Cirata. 

Baca Juga : Bantuan Kemanusiaan yang Dikirimkan Indonesia Telah Sampai di Gaza

Menurut Erick Thohir, keberhasilan pembangunan PLTS Terapung di atas Waduk Cirata tersebut dapat menyalurkan listrik bersih ke lebih dari 50.000 rumah. Selain itu, PLTS Terapung Cirata juga membuka ribuan lapangan pekerjaan kepada masyarakat sekitar. 

"Ini merupakan hasil kerja sama Pemerintah Indonesia melalui Kementerian BUMN bersama PLN serta Pemerintah Uni Emirat Arab melalui Kementerian Perdagangan Luar Negeri bersama Masdar. Kolaborasi global dalam mewujudkan transisi energi dengan kerjasama berbagai aspek, baik investasi, aspek teknologi, kompetensi SDM, sampai dukungan produk dalam negeri yang mampu menggerakkan ekonomi dalam negeri," ungkap Erick. 

"Kami tidak akan berhenti di sini. Pemerintah akan terus melihat dan memanfaatkan potensi sumber daya alam Indonesia yang sangat kaya, untuk menjadikannya sebagai sumber energi terbarukan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan, sekaligus mewujudkan visi Net Zero Emission di tahun 2060," imbuhnya. 

Sontak unggahan Erick tentang Nas Daily itu menjadi sorotan. Ada beberapa warganet yang menyebut jika Nas Daily, salah satu YouTuber pendukung Israel.

"Tapi mas Nuseir pernah ngejelasin kalo dia itu propaganda nya zionis yg pura2 baik buat pecahin pendukung palestina,, sebenarnya sih dia gak bleh masuk Indonesia krna org Israel, mungkin dia pkek paspor negara lain," @nafisah****. 

"Next time jangan pake orang ini jd kontenya pak... banyak yg uda tau dia org gak bela palestina. Sewa aja influencer lain yg lebih bermanfaat," @syarifahjiha****. 

"Kok masih pake influencer yang pro Zionis...???," @the.roth*****. 

Lantas siapa sosok Nuseir Yassin tersebut? Nuseir Yassin lahir pada 9 Februari 1992 di Arraba, Israel. Dia merupakan anak dari keluarga Arab-Israel.

Nuseir belajar teknik perangkat lunak di Universitas Harvard, dan bekerja di Silicon Valley selama beberapa tahun sebelum memutuskan untuk memfokuskan diri pada produksi video.

Nuseir memulai kariernya di dunia video sebagai seorang pengumpul berita untuk media sosial di Israel. Pada 2016, ia memutuskan untuk membuat konten video pendek dan mengembangkan platform media sosial yang dikenal sebagai Nas Daily.

Sementara itu, Nas Daily menjadi terkenal dengan video-video pendek dan inspiratif yang menyoroti berbagai topik kehidupan sehari-hari, budaya, dan pengalaman di seluruh dunia.

Konten yang dibuat oleh Nuseir di platform ini seringkali menampilkan cerita-cerita tentang orang-orang dari latar belakang yang berbeda, dan memiliki tujuan untuk mempromosikan toleransi, keberagaman, dan saling menghargai.

Kini, Nuseir dikenal sebagai salah satu pembuat konten terkemuka di dunia, dengan jutaan pengikut di seluruh dunia.

Baca Juga : Jokowi Desak Negara OKI Selesaikan Konflik Gaza dengan Two State Solution

Selain bekerja di NAS Daily, ia juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan advokasi untuk mempromosikan perdamaian dan kerja sama antara orang-orang dari latar belakang yang berbeda.

Sebelumnya, Nuseir kembali buat ulah pernah membuat geram warganet Indonesia. Lewat video di akun Youtube miliknya, Nas Daily pada Februari 2023, ia menyebut Bali sebagai pulau paling 'white' di Asia. 

"(Dalam bahasa Inggris) Dia berkulit putih. Dia putih. Mereka semua putih. Ini desa paling putih di seluruh Asia," kata Nuseir di awal videonya saat itu. 

Video yang menyuarakan pendapat Nuseir tentang Bali itu menuai kritik dari warganet. Di kolom komentarnya, tak sedikit yang tidak setuju dengan julukan pulau paling 'white'. Sebagian bahkan menyebutnya berpikiran dangkal karena dirinya tidak menunjukkan Bali secara keseluruhan.

Paling anyar, Nuseir kembali jadi sorotan setelah buka suara terkait serangan militer Israel ke tanah Palestina sebagai bentuk balasan dari aksi Hamas. 

Meski memiliki darah Palestina, Nas Daily mengatakan bahwa serangan militer Israel terkadang butuh dilakukan untuk membuat efek kejut. 

Nuseir menyuarakan pendapatnya di akun X (Twitter). Di postingan akun miliknya, Nuseir menegaskan bahwa ia memang berdarah Palestina, namun dirinya merasa juga sebagai orang Israeal.

"Sejak usia saya 12 tahun, orang yang klaim dirinya hanya orang Palestina, atau pihak lain yang merasa sebagai orang Israel sangat tidak masuk akal. Jadi saya putuskan untuk gabungkan keduanya dan menjadi orang Palestina-Israel," ungkap Nas Daily. 

Nas pun memberikan kecaman atas serangan kelompok Hamas yang menewaskan sejumlah warga sipil Israel. Nas pun menyebut Hamas sebagai kelompok teroris. 

"Saya tidak ingin hidup di bawah pemerintahan Palestina. Meskipun saya bukan orang Yahudi, Israel. Saya mencintai Palestina, tapi itu bukan rumahku," jelasnya. 

"Jadi mulai hari ini dan seterusnya, saya memandang diri saya sebagai orang Israel-Palestina. Orang Israel pertama, Palestina kedua," sambungnya.