JATIMTIMES - Piala Dunia U-17 segera digelar pada 10 November hingga 2 Desember 2023 di Indonesia. Dengan semakin dekatnya tanggal keberlangsungan Piala Dunia U-17 itu, kini FIFA mulai mensterilisasi Jakarta International Stadium (JIS) sebagai salah satu venue perlehatan internasional itu.
PT Jakarta Propertindo (JakPro) menegaskan jika saat ini JIS telah siap.
Baca Juga : Kondisi Pelik Arema FC, Gustavo Almeida Pilih Gabung Persija
"Sudah, sudah (siap). Sudah disterilkan sama FIFA," kata Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (JakPro) Iwan Takwin di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (9/11/2023).
Secara keseluruhan, saat ini persiapan stadion JIS menjelang Pildun U-17 mencapai 100 persen. Iwan mengatakan, perbaikan sejumlah fasilitas serta pemasangan rumput pun telah rampung.
"Sudah 100 persen," jelasnya.
Sedangkan untuk skema pengamanan, Iwan menambahkan hal itu diserahkan sepenuhnya pada pihak FIFA. Prinsipnya, seluruh fasilitas telah diupayakan sesuai standar FIFA.
"Itu semuanya dari FIFA, standarnya FIFA kan semua," ucapnya.
Baca Juga : Beredar Kabar Megawati Hangestri Bangun Masjid di Jember, Benarkah?
Diketahui, ada empat stadion yang akan jadi venue Piala Dunia U-17, yaitu Gelora Bung Tomo Surabaya, Stadion Manahan Solo, Jakarta International Stadium (JIS), dan Stadion Si Jalak Harupat Bandung.
Adapun JIS akan dipakai pertama kali pada Sabtu, 11 November 2023 untuk pertandingan Kaledonia Baru vs Inggris. Penunjukan JIS yang menjadi salah satu stadion Piala Dunia U-17 itu sebelumnya menjadi polemik karena beberapa infrastrukturnya disebut tak sesuai standarisasi FIFA.
Salah satu yang menjadi sorotan saat itu yakni rumput stadion. Rumput JIS kala itu disebut- sebut tak berstandar untuk ajang sepakbola internasional.
