Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Internasional

Waw! Anggaran Militer China Meroket hingga Rp 3.432 Triliun, Amerika Serikat Berapa?

Penulis : Mutmainah J - Editor : Yunan Helmy

06 - Mar - 2023, 13:16

Perdana Menteri (PM) China Li Keqiang. (Foto dari internet)
Perdana Menteri (PM) China Li Keqiang. (Foto dari internet)

JATIMTIMES - China tidak hanya memperingatkan soal adanya ancaman-ancaman yang semakin meningkat dari luar negeri. Namun, pemerintah China juga mengungkapkan anggaran militer mereka kini mulai ditingkatkan.

Anggaran  militer China tahun ini mencapai 1,55 triliun Yuan  atau Rp 3.432 triliun.

Baca Juga : Soroti Banyaknya WNI yang Berobat ke Luar Negeri, Jokowi: Rp 165 Triliun Devisa Kita Hilang

Dikutip dari Channel News Asia, Senin (6/3/2023), pengumuman kenaikan anggaran militer itu disampaikan oleh Perdana Menteri (PM) Li Keqiang saat berbicara di hadapan para delegasi Kongres Rakyat Nasional (NPC) yang menggelar rapat di Beijing sejak Minggu (5/3) waktu setempat.

Pengumuman peningkatan anggaran militer itu disampaikan di hadapan para pemimpin China dengan menargetkan pertumbuhan ekonomi sekitar 5 persen untuk setahun mendatang. Angka 5 persen itu satu target terendah dalam beberapa dekade terakhir.

Dalam kesempatan itu, Li menyebut  “upaya-upaya eksternal untuk menekan dan menghalangi China yang semakin meningkat" saat mengungkapkan anggaran militer negara itu mencapai 1,55 triliun Yuan. "Angkatan bersenjata harus mengintensifkan pelatihan militer dan kesiapan di seluruh bidang," tegas Li dalam pernyataannya.

"Militer harus mendedikasikan energi yang lebih besar untuk pelatihan dalam kondisi pertempuran dan melakukan upaya terkoordinasi dengan baik untuk memperkuat kinerja militer di semua arah dan wilayah," cetusnya.

Dalam pernyataannya, Li juga mengatakan bahwa pengeluaran militer Beijing untuk tujuan-tujuan defensif memiliki persentase relatif rendah jika dibandingkan dengan produk domestik bruto (PDB) negara itu. Dia juga memperingatkan bahwa para pengkritik ingin menjelekkan kenaikan anggaran militer itu sebagai ancaman untuk perdamaian dunia.

Masih sama seperti sebelumnya, tidak ada detail lebih lanjut soal anggaran militer China yang diungkap ke publik, melainkan hanya disebutkan jumlah total dan besaran kenaikannya.

Baca Juga : Naik! Harga Emas Antam Jadi Rp 1.033.000 Per Gram

Saat ini, otoritas Beijing diketahui tengah menghadapi tantangan di garis depan, mulai dari Taiwan hingga misi Angkatan Laut dan Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) di perairan Laut China Selatan yang menjadi sengketa, tepatnya di dekat pulau-pulau yang diduduki China.

Sementara pada Agustus tahun lalu, China menggelar latihan perang besar-besaran di dekat Taiwan untuk meluapkan kemarahan atas kunjungan kontroversial Ketua DPR AS saat itu Nancy Pelosi ke Taipei.

Sementara itu, diketahui bahwa anggaran pertahanan yang dilaporkan China tahun 2023 itu hanya mencapai seperempat dari anggaran pertahanan AS, meskipun banyak diplomat dan pakar asing meyakini Beijing tidak melaporkan jumlah anggaran sebenarnya.

Anggaran pertahanan AS untuk tahun fiskal 2023 disahkan sebesar US$ 858 miliar (Rp 13.129 triliun) dalam pengeluaran militer dan mencakup pendanaan untuk pembelian senjata, kapal dan pesawat, serta dukungan untuk Taiwan dan Ukraina yang melawan invasi Rusia.


Topik

Internasional China Amerika Serikat anggaran militer


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Mutmainah J

Editor

Yunan Helmy