MALANGTIMES - Warga asing asal Jepang Kikuchi Matiyo (36), yang tinggal di Jalan Kanjuruhan, Gang 2, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang ini benar-benar apes. Pada saat menikmati pertunjukan kesenian barongsai di depan Malang Town Square (Matos) Jalan Veteran, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jumat (16/2/2018), dia menjadi korban pencopetan.
, Pelaku pencopetan memang banyak memanfaatkan keramaian dalam melakukan aksinya. Seperti contohnya saat gelaran pertunjukan barongsai yang diadakan didepan Malang Town Square (Matos) Jalan Veteran, Kecamatan Klojen, Kota Malang (16/2/2018).
Baca Juga : Hari ke 2 Proses Pencarian Pendaki Hilang karena Kesurupan, Puluhan Personel Dikerahkan
HP jenis Oppo F5 miliknya yang diletakkan di dalam tas, raib digondol copet.
"Kejadiannya sekitar pukul 9.40 wib. Saat itu korban menonton barongsai berdesak-desakan sembari mengendong anaknya. Mungkin karena sedang asik menonton dan juga sibuk mengendong anak, korban tidak merasa ada yang membuka tasnya," jelas Kasubag Humas Polres Malang Kota, Ipda Ni Made Seruni Marhaeni
Lanjutnya, korban baru tersadar telah menjadi korban pencopetan sekitar pukul 10.00 wib, ketika akan memakai HP nya. Saat itu, korban begitu kaget ketika melihat tas yang ia bawa sudah terbuka.
"Ya tasnya terbuka, korban nyari Hpnya di dalam tas, sudah nggak ada," ungkapnya
Korban selanjutnya berusaha menelfon nomor miliknya. Saat ditelfon pertama, nomor korban masih dalam keadaan aktif. Namun selanjutnya, ketika ditelfon kembali nomor korban sudah tidak aktif.
Baca Juga : HMI Kisip Brawijaya Salurkan Bantuan APD dan Handsanitizer ke RS Saiful Anwar
Akibat kejadian pencopetan yang menimpanya, korban harus menderita kerugian sebesar Rp 3,9 juta. Korban saat ini juga sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Malang Kota.