Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Politik

Rekom Perindo Turun Sedikit Telat, Kekuatan Anton-Syamsul Semakin Besar

Penulis : Hezza Sukmasita - Editor : Heryanto

03 - Feb - 2018, 22:00

Anton-Syamsul menerima surat rekom yang diserahkan langsung oleh Ketua DPW Perindo Jawa Timur. (Foto: Hezza Sukmasita/MalangTIMES)
Anton-Syamsul menerima surat rekom yang diserahkan langsung oleh Ketua DPW Perindo Jawa Timur. (Foto: Hezza Sukmasita/MalangTIMES)

MALANGTIMES - Kekuatan mesin pasangan H Moch Anton - Ayamsul Mahmud semakin bertambah sengan dikeluarkannya rekom dari Partai Perindo Kota Malang, Sabtu (3/1/2018) di Kantor DPD Perindo Kota Malang Jalan Cokroaminoto, Malang.

Baca Juga : Ini Jawaban Ustaz Yusuf Mansur saat Ditanya Apakah Dukung Anies Baswedan Maju Pilpres 2024

Suart rekomendasi yang ditandatangani langsung oleh Ketua Umum Partai Perindo ini berisikan 8 poin kesepakatan.

Kesepakatan yang dibacakan langsung oleh Ketua DPW perindo Jawa Timur ini tentunya sesuai dengan visi misi yang diusung oleh Anton-Syamsul. 

Kedelapan poin tersebut di antaranya adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat, keberpihakan kepada rakyat kecil untuk memperkecil kesenjangan sosial, peningkatan mutu pendidikan dan kesehatan, peningkatan perekonomian daerah dan penyelenggaraan pemerintahan yang akuntabel dan bebas korupsi. 

Tidak kalah penting juga tentang pemerataan pembangunan, menjaga stabilitas keamanan dan kerukunan serta membantu memajukan Perindo untuk bersama mewujudkan poin-poin yang sudah disepakati.

"Meskipun terlambat tapi rekomendasi ini merupakan komitmen kami untuk mendukung Abah Anton dan Pak Syamsul," ujar Ketua DPD Perindo Kota Malang Laily Fitriyah Liza Min Nelly. 

Dalam kesempatan itu, wanita yang akrab disapa Nelly ini juga menyerukan komitmen Partai Perindo dalam memenangkan pasangan anton-Syamsul dalam kontestasi politik 2018 mendatang.

"Kemenangan Abah Anton dan Pak Syamsul harus mutlak. Karena kemenangan Abah Anton adalah kemenangan Partai Perindo dan kekalahan Abah Anton juga adalah kekalahan kita semua," tegasnya. 

Baca Juga : Dewan Dorong Pemkot Malang Salurkan Bantuan Sembako bagi Warga Terdampak Covid-19

Dengan diterimanya rekomendasi dari Partai Perindo, Sabtu (3/1/2018) pasangan Anton-Syamsul mengungkapkan rasa terimakasihnya dengan mengajak seluruh tim sukses dan mesin partai untuk menjaga dan menciptakan Pilkada Kota Malang 2018 dengan damai. 

Hal tersebut sesuai dengan komitmen yang dibangun oleh koalisi partai PKB, PKS, Gerindra dan Perindo sebagai pengusung pasangan ASIK. Sang petahana Abah Anton juga melarang tim sukses dan pendukungnya untuk melakukan black campaigne

"Tidak boleh ada yang melakukan black campaigne kepada calon lain. Dan jangan sekali-kali menggunakan agama sebagai isu. Karena saya tidak ingin ada isu SARA, " tegas Anton di hadapan ratusan kader partai-partai koalisi yang mengusungnya saat penyerahan rekom di kantor DPD perindo Kota Malang. 

Isu SARA, lanjut Anton, hanya akan memecah belah persatuan dan kesatuan yang telah dibangun dengan baik di Kota Malang. Terlebih Kota Malang dikenal dengan keberagamannya sebagai kota yang memiliki banyak etnik, agama dan budaya.

Oleh karena itu, Anton berpesan kepada seluruh kader partai koalisi untuk memenangkannya dengan cara yang terhormat. Hal tersebut sebagai bentuk apresiasi kepada seluruh masyarakat Kota Malang yang telah mendukungnya. 

"Saya berharap agar menang dengan bermartabat dan membawa apresiasi masyarakat," pungkasnya. 


Topik

Politik abah-anton-syamsul peta-politik-kota-malang-2018 pilwali-kota-malang-2018


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hezza Sukmasita

Editor

Heryanto