MALANGTIMES - Nuansa tradisional adat Jawa mewarnai resepsi pernikahan politisi Partai Gerindra Moreno Soeprapto bersama Noorani Sukardi di Kota Batu.
Baca Juga : Tiga Tenaga Kesehatan Positif Covid-19 di Kota Malang Sembuh
Usai menggelar resepsi di Ubud Bali, mantan pembalap nasional ini memilih Wisma Kereta Api Indrokilo, Jl Hasanudin Desa Pesanggarahan, Kecamatan Batu, sebagai tempat resepsinya yang ketiga, Sabtu (14/10/2017).
Baju adat Jawa berwarna merah marun membuat kedua mempelai terlihat anggun dan gagah. Mereka tak henti-hentinya melempar senyum kepada setiap undangan yang datang.
Wisma Kereta Api ini dikenal sebagai rumah Belanda yang masih berdiri kokoh sejak dibangun puluhan tahun silam.
Di sekitar rumah tua ini terdapat taman yang sangat luas. Pada resepsi ini tempat itu jadi salah satu area makan undangan.
Gantungan kunci topeng malangan menjadi souvenir cantik yang dihadiahkan kepada sekitar dua ribu undangan yang datang.
Suasana khas tradisional Jawa juga terlihat dari perabotan yang digunakan seperti meja kursi dan hiasan lainnya.
Selain bernuansa tradisional Jawa yang sederahana, resepsi ini juga dikemas dengan konsep garden party. Para tamu undangan menikmati suasana sesepsi ini di area taman.
Jajanan tradisional juga menjadi pelengkap resepsi ini seperti cenil, lumpia, gorengan, dan putu lanang.
Baca Juga : Tanggap Covid-19, Fraksi PKS DPRD Kota Malang Bagikan Ratusan APD ke Petugas Medis
Tak lupa makanan lain yang cukup terkenal di Malang juga disajikan sebagai jamuan khas kepada para undangan seperti soto, rujak buah, cwie mie Malang, nasi bok (nasi campur) dan sebagainya.
Moreno Soeprapto merupakan putra dari pasangan Tinton Soeprapto dan Dewi Anggraini. Sementara, sang istri, Noorani Sukardi merupakan puteri dari mantan Menteri BUMN era 1999-2004, Laksamana Sukardi dan Rethy Wulur Sukardi.
”Kapan lagi saya berkontribusi mengenalkan pariwisata di Malang Raya ini kalau bukan dengan cara mengundang saudara dan teman-teman seperti ini,” ujar Moreno kepada BatuTIMES (JatimTIMES Network).
Dia berharap teman-teman dan sanak saudaranya dari luar Malang tidak hanya bisa bersilaturrahmi di Kota Batu dan Malang tapi bisa menikmati potensi wisata yang ada di Malang Raya.
"Ini cara sederhana saya untuk menunjukkan kepada teman-teman dan keluarga bahwa potensi di Malang Raya benar-benar luar biasa," beber Moreno.
Sebelumnya pada 18 Agustus 2017 lalu, Moreno bersama Noorani melangsungkan akad nikah yang dikemas secara sederhana. Dilanjutkan dengan resepsi di Ubud Bali pada 16 September 2017.