MALANGTIMES - Kepergian sosok ulama karismatik asal Malang, KH Lukmanul Karim bin Abdullah Fattah (Gus Lukman) menyisakan duka mendalam.
Hujan tangis mewarnai prosesi pemakaman ulama kelahiran 21 Mei 1964 itu. Gus Lukman dimakamkan pada Jum'at (8/9/2017) sekitar pukul 09.00 WIB di Kompleks Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh kawasan Puncak Joyoagung Kota Malang.
Sosok Gus Lukman lekat dengan kalangan kurang beruntung. Pada momentum bulan Ramadhan 2015 silam, Gus Lukman membagikan santunan kepada anak yatim. Media online MALANGTIMES kala itu merekam pesan-pesan Gus Lukman pada umat muslim.
Dalam ceramahnya, ia mengingatkan betapa pentingnya saling mengasihi antar sesama muslim. Tak lupa ia mengajak umat muslim untuk bersikap dermawan.
“Alhamdulillah, Ramadhan ini banyak muslim yang menyumbangkan dana untuk kegiatan dakwah, bahkan sebagian rela menyumbangkan hartanya untuk membantu kaum fakir miskin, sebaiknya itu tidak hanya dilakukan pada saat Ramadhan saja,” ujarnya pada acara santunan dan buka bersama anak yatim di PT Cipta Aneka Solusi, (5/7/2015).
Dalam ceramahnya di hadapan ratusan undangan Gus Lukman mengajak kaum muslim solid, bahu membahu memperjuangkan syiar Islam, dan tanpa memperhitungkan untung rugi.
“Sebagai muslim harus kaffah, jangan setengah-setengah. Kalau mampu membantu ya harus totalitas, jangan sampai ada yang keberatan dengan zakat, masak ngatasi 2,5 persen saja bingung,” pungkasnya. (*)
