MALANGTIMES - Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPC PKB Kota Malang Arif Wahyudi menegaskan bahwa parrai politik dalam menyambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang 2018 nanti boleh berharap asalkan jangan banyak-banyak.
Hal itu ditegaskan Arif ketika menyambangi Partai Amanat Nasional (PAN) di Kantor DPD PAN Kota Malang di Jalan Raya Tlogomas Square Kav 9, Rabu (6/9/2017) malam.
Baca Juga : Bagaimana Hukum PHK Karyawan di Tengah Pandemi Covid-19? Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad
"Pertemuan PAN dan PKB ini tidak menutup kemungkinan berlanjut ke koalisi. Kalau berkoalisi ya alhamdulillah. kalau tidak, ya alhamdulillah juga. Artinya di dalam politik itu jangan berharap banyak. Boleh berharap asalkan jangan banyak-banyak," kata Arif kelada MalangTIMES.
Arif mengatakan DPC PKB sendiri akan mengusung nama calon N1, yakni Moch. Anton, yang tidak bisa ditawar lagi. Sehingga dari partai lain pun tidak bisa mengusung nama calonnya menjadi N1 untuk berkoalisi di PKB.
"Kami sudah fix menawarkan Wali Kota Malang H M. Anton untuj maju kembali di Pilkada 2018 nanti. Kami tetap mengusung Abah Anton bakal calon N1, tidak bisa digantikan. Kalau calaon wakil wali kota, kami sangat terbuka," ujar dia.
Karena itu, kedatangan PKB bersilaturami ke partai politik lain sangat penting guna mewujudkan rasa kebersamaan dalam membangun Kota Malang menjadi lebih baik. "Meski kami memiliki wali kota Malang sendiri, yaitu Abah Anton, dan kami mengusung namanya maju N1, silaturahmi tetap kami lakukan. Membangun Kota Malang, PKB sendirian itu tidak bisa," kata Arif.
Selain itu, pertemuan ini akan membangun kepentingan bersama dalam hal memberikan sumbangsih yang mementingkan banyak masyarakat, serta menjaga rasa persatuan dan kesatuan NKRI.
Baca Juga : Kilas Balik Jejak Covid-19 di Kota Malang Hingga Pengajuan Status PSBB
"Kita ke depan akan menata Kota Malang secara bersama-sama. Kita tidak bisa berjalan dengan sendirian tanpa ada tumpuhan. Karena itu kita jalin sinergitas bersama antar partai politik," ucapnya.
Sebelumnya, ada lima nama kandidat yang sudah melamar N2 yang bakal mendampingi Abah Anton. Mereka adalah Ketua DPD Partai Demokrat Kabupaten Malang Ghufron Marzuki, pengembang Hadi Pradjoko, advokat Gunadi Handoko, Wakil Ketua DPC PKB Kota Malang Siswo Waroso, dan Ketua DPW Asosiasi Pengusaha Akses Telekomunikasi Jatim Isnaini Anwari. "Perkembangan selanjutnya, nama calon ini tetap kami proses. Kita lihat saja perkembangan nanti seperti apa," ujarnya. (*)
