MALANGTIMES - Launching kerjasama dua perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yaitu PT Pos Indonesia dengan PT Antam diberikan juga penghargaan menjadi Warga Kehormatan Pos.
Penghargaan diberikan kepada petugas pos yang mengabdi sejak tahun 1945 sebagai petugas pengiriman pos.
Baca Juga : Glenn Fredly Meninggal Dunia Tepat setelah 40 Hari Kelahiran Anak Pertamanya
Sin Handoyo yang saat ini berumur 81 tahun mengaku ketika dulu mengantarkan kiriman surat ke beberapa tempat ia selalu berjalan kaki.
"Ya sejak menikah umur 24 sudah jadi tukang pos di desa. Kulo mlampah terus lek ngeteraken surat (saya jalan kaki terus untuk mengantar surat). Kadang dugi turen terus Sumber Manjing Wetan, nggih malmpah, dulu nggih mboten wonten kendaraan (dari Turen sampai Sumber Manjing Wetan ya jalan kaki, dulu tidak ada kendaraan)," terang Sin Handoyo.
Dan ketika ditanya oleh Direktur utama PT.POS Indonesia Gilarsi W. Setijono, mengapa tidak naik sepeda atau kendaraan lain untuk mengantarkan surat, Sin Handoyo sendiri mengaku bahwa ia tidak bisa naik sepeda, sehingga lebih memilih untuk berjalan kaki mengantarkan kiriman.
"Nggih mboten saget numpak sepedah, mlampah mawon, tebih-tebih nggih kesel, leren sedilut lanjut maleh ( tidak bisa naik sepeda, makanya ya jalan saja untuk mengantar kiriman, jauh-jauh ya capek juga, istirhat sebentar lanjut lagi)terangnya sambil tertawa
"Rien nggih katah halangane, kulo rodok supe (dulu ya banyak halangannya, tapi saya sedikit lupa)" tanbahnya dengan ekspresi sedikit menngingat
Atas pengabdiannya sebagai petugas pos tersebut, pihak PT.Pos Indonesia pun memberikan apresiasi dan menobatkan Sin Handoyo sebagai warga kehormatan pos.
Baca Juga : Belum Setahun Pimpin ITB ASIA, Risa Santoso Dinobatkan Rektor Termuda di Indonesia
Pihak pos juga memberikan souvenir dan seragam kantor pos sebagai pengakuan pejuang pos dan juga sebuah emas dan juga sejumlah yang diberikan langsung oleh Direktur Utama PT.Pos Indonesia.
Sementara itu, Dirut Pt.Pos Indonesia mengungkapkan pihaknya sangat mengapresiasi pengabdian setia dari Sin Handoyo yang puluhan tahun pada Pos Indonesia sejak usia muda.
"Ini patut kita contoh khususnya para pegawai PT.Pos Indonesia, beliau penuh dedikasi dan niat yang tulus dalam mengantarkan kiriman tanpa kenal lelah, bahkan dulu mungkin gaji belum seberapa" terangnya
