MALANGTIMES - Milk aplikasi streaming music untuk perangkat Samsung resmi akan ditutup di Amerika Serikat mulai 22 september 2016 seperti yang dilansir dari samsung.com, Minggu (21/08/16).
Baca Juga : Keren! Ini Robot untuk Sterilisasi dan Disinfeksi Ruang Isolasi Pasien Covid-19
Sebelumnya Samsung telah lebih dulu menutup layanan Milk Video pada September tahun lalu.
“Kami telah membuat keputusan strategis untuk berinvestasi dalam model mitra yang terfokus pada perangkat musik yang tersedia saat ini seperti perangkat pada Galaxy,” pernyataan Samsung yang dikutip dari Samsung.com, Minggu (21/08/16).
Milk music pertama kali diluncurkan pada tahun 2014, layanan ini merupakan persembahan Samsung untuk menarik para pelangganya dengan cara memberikan fasilitas layangan streaming music secara eksklusif dan bebas iklan.
Baca Juga : Keren! Ini Robot untuk Sterilisasi dan Disinfeksi Ruang Isolasi Pasien Covid-19
Untuk menggunakan aplikasi sangat mudah, pengguna tidak perlu registrasi. Selain itu, layanan ini didukung oleh Slacker yang menawarkan sekitar 200 chanel, hal tersebut memungkinkan pengguna membuat chanel mereka sendiri dari beberapa stasiun yang tersedia. (*)