Ibu di Malang Keluhkan Layanan Pengasuh Daycare, Bayi Dibiarkan Nangis Berjam-Jam

JATIMTIMES - Seorang ibu di Kota Malang, Darra Citra Paramitha, mengeluhkan pelayanan daycare melalui akun Instagramnya, @daracp. Ia menuturkan bahwa dua bayi kembarnya yang baru berusia lima bulan pulang dalam kondisi lemas dan kelelahan setelah menjalani trial penitipan di tempat tersebut.

Dalam unggahannya, Dara juga menyertakan beberapa video yang diduga menunjukkan kelalaian para pengasuh. Berdasarkan penuturannya, rekaman CCTV memperlihatkan kedua bayi menangis sejak pukul 08.00 hingga 11.00 WIB tanpa mendapat penanganan memadai.

Baca Juga : Lakukan Pergantian, Bupati Jember Tunjuk Helmi Luqman Sebagai Pj Sekda Jember, Ini Pesannya

Dara mengaku mengunggah video CCTV ini karena prihatin. Bukan hanya terhadap kondisi kedua putrinya, tetapi juga anak-anak lain yang dititipkan di daycare tersebut.

Ia berharap pihak pengelola segera melakukan pembenahan, mulai dari evaluasi SOP pengasuhan, pemantauan CCTV secara rutin, hingga peningkatan kedisiplinan pegawai demi menjaga keselamatan anak.

Dalam unggahan panjangnya, Dara menuliskan rasa hancurnya selepas menonton rekaman CCTV tersebut.
“Hati siapa yang gak hancur ngeliat anaknya diperlakukan begitu. Maafin ya nak, untuk pertama dan terakhir kalinya… Gak nyangka keputusan yang bunda ambil malah menyiksa kalian nak…” tulisnya.

Dara menjelaskan bahwa dirinya dan sang suami awalnya hanya mencoba trial daycare secara insidentil sembari menunggu mendapatkan helper atau ART baru. Mereka merasa kewalahan karena dikaruniai anak kembar dan memutuskan mencoba daycare setelah sebelumnya berlangganan layanan baby spa di tempat tersebut.

Namun usai mendapatkan akses CCTV, ia mengaku langsung terpukul. “SHOK GEMETAR HANCUR,” tulisnya.

Menurutnya, laporan caretaker seolah menunjukkan semua aman. Namun setelah menonton rekaman ulang, ia mendapati bayinya menangis kejar tanpa ada upaya penenangan. Bahkan, mulut putrinya sempat dijejali ASIP saat masih menangis keras.

Ia juga menuliskan bahwa aksi tidak manusiawi tampak jelas di CCTV.
“Gak punya Hati, berapa kali anak saya menangis histeris, menolong pun tidak… Bahkan yang katanya no screen time malah dikasi screentime dengan jarak sedekat itu,” tulisnya.

Dara menyebut, kepala salah satu bayinya beberapa kali terbentur tembok, namun caretaker tidak bereaksi. Ia meminta dukungan warganet agar kasus ini tidak terulang.

"Ada 2 orang dewasa, anak histeris nangis tidak di tenangkan, hingga terjedut tembok berulang dan saat tau pun tetap tidak ada upaya untuk memindahkan atau menggendong," kata Dara. 

Dara juga menyinggung soal aturan makan yang dinilai ngawur. Ia menuliskan bahwa kedua putrinya tetap disuapi meski sedang menangis keras, bahkan sampai muntah dan malah ditertawakan.

Baca Juga : Pemkab Situbondo Tambah Armada dan APD Damkar, Wabup Ulfiyah: Kerja Mereka Taruhkan Nyawa

“Owner daycare tersebut mengakui kesalahan yang fatal dan ga bisa dielak atas kelalaian pekerja disana. Saya memahami tidak mengharapkan perlakuan sempurna, tetapi di sedikit video ini apakah manusiawi?” tulisnya.

Tak hanya itu, Dara juga mengaku salah satu putrinya hingga mengalami trauma saat makan. "Perlakuan lain nya mereka mpasi dini di usia 5 bulan, dan ini di suapin dengan cara begitu, sampe tadi sore makan itu salma yang tadinya selalu antusias, mlengosin sendok dan menangis meski sudah di tenangin pas di coba lagi masi begitu," ujarnya. 

Dara menyebut dua nama caretaker atau pengasuh di daycare yang memiliki cabang di Sawojajar dan Singosari itu adalah Risa dan Bella. Keduanya dinilai bertanggung jawab dalam kejadian tersebut.

Hingga berita ini ditulis, akun Instagram daycare juga ramai dibanjiri hujatan warganet. Banyak yang menyayangkan perlakuan caretaker sebagaimana terlihat dalam rekaman CCTV.

"minimal training lg caretaker nya. kalo bayi nangis tu diemin, tengkurep segitu lama nya nangis kejer ga diangkat… tutup aja daycare lo kalo gabisa jagain anak orang… minimal kasi sanksi sosial tu karyawan lo. biar adil. cuih," tulis akun @caramel.***.

"bukan SOP kalo bayi nangis ya tau aturan dong lu di titipin bayi masa iya bayinya mau diem aja… daycare apaan kek gitu," tulis @ameliaaaaan****.

Namun hingga saat ini belum ada klarifikasi dari pihak daycare soal hal ini.