Malang Tourism Gateway Jadi Pusat Informasi dan Pemasaran Paket Wisata

Reporter

Tubagus Achmad

Editor

Yunan Helmy

21 - Sep - 2025, 06:19

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang Purwoto saat menjelaskan platform Smart Tourism and Big Data Matic (Malang Kabupaten Tourism Intelligence Center) kepada Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto (bertopi abu-abu) dan Bupati Malang HM. Sanusi (berkopiah) di Gedung Malang Tourism Gateway, Sabtu (20/9/2025). (Foto: Tubagus Achmad/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang telah meresmikan dan menjadikan gedung Malang Tourism Gateway (MTG) sebagai pusat informasi wisata serta pemasaran paket-paket wisata di Kabupaten Malang. 

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang Purwoto menyampaikan, hadirnya Malang Tourism Gateway merupakan jawaban dari kebutuhan informasi dan pemasaran paket wisata yang terpusat, berlokasi di pojok kiri sisi timur Pendapa Agung Kabupaten Malang. 

Baca Juga : Pemkot Blitar Usulkan Makam Bung Karno Naik Status Jadi Makam Nasional

"Selama ini Malang Kabupaten ini kan belum punya tourist information center ya. Jadi, Malang Tourism Gateway ini adalah TIC-nya Kabupaten Malang. Yang kita berharap di situ seluruh informasi-informasi wisata, potensi-potensi Kabupaten Malang itu harus ada di situ," ungkap Purwoto.

Selain itu, di gedung Malang Tourism Gateway juga terdapat monitor LCD berukuran besar yang menampilkan platform Smart Tourism and Big Data Matic (Malang Kabupaten Tourism Intelligence Center). Dari platform tersebut, semua informasi terkait destinasi wisata, pemesanan paket wisata hingga grafik kunjungan wisata tertera secara real time. 

Purwoto menyebut, di gedung Malang Tourism Gateway juga tersedia stan yang berisi berbagai contoh produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) asli Kabupaten Malang yang tergabung dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Malang. 

"Jadi, harapannya, Malang Tourism Gateway adalah tempatnya display saja. Ketika mereka mau belanja, barangnya ada di gerai Dekranasda. Kita arahkan gerai Dekranasda, karena ruang Malang Tourism Gateway terbatas," jelas Purwoto. 

Purwoto menjelaskan, di Malang Tourism Gateway juga tersedia informasi seputar paket wisata menggunakan mobil Jip untuk menjelajah destinasi wisata serta berbagai potensi yang ada di Kabupaten Malang. 

"Kalau Jip wisata, sudah kita persiapkan di Malang Tourism Gateway. Nanti silakan ke sana, ada paket-paket Jip wisata yang itu bentuknya fun, yang durasinya cuma setengah jam, satu jam begitu, yang mereka naik Jip itu hanya untuk bersenang-senang, selfie, merasakan experience naik Jip, seperti itu, sudah ada," beber Purwoto. 

Baca Juga : Surabaya 1677: Diplomasi Mabuk Trunajaya dengan VOC

Paket Jip wisata yang sudah tersedia di Malang Tourism Gateway yakni Jip wisata di Pujon dengan basecamp di Hotel Pujon View; Kebun Teh Wonosari; serta Jip wisata di Desa Bangelan, Kecamatan Wonosari. 

"Yang lain sedang dipersiapkan, nanti dalam waktu dekat di tahun ini, mudah-mudahan di Oktober, kita akan mempersiapkan jip wisata untuk area Malang Selatan, pantai. Kita akan bikin model Jip-Jip wisata seperti di Gunung Kidul, nanti itu ada di Malang Selatan," ujar Purwoto. 

Lebih lanjut, selain memberikan informasi terkait destinasi wisata, Malang Tourism Gateway juga dirancang sebagai tempat bertemunya antara penjual dan pembeli. Kemudian awak media maupun masyarakat umum juga disediakan tempat untuk nongkrong di gedung Malang Tourism Gateway dan membicarakan berbagai hal tentang Kabupaten Malang. 

"Sehingga tempat itu memang kita buka untuk publik supaya segala macam informasi bisa terbicarakan di situ untuk mencapai Malang Makmur Berkelanjutan," pungkas Purwoto.