Demo Besar di Indonesia 2025, Malaysia hingga Jepang Keluarkan Imbauan untuk Warganya
Reporter
Mutmainah J
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
31 - Aug - 2025, 02:16
JATIMTIMES - Gelombang aksi demonstrasi besar-besaran yang terjadi di berbagai wilayah Indonesia sejak akhir Agustus 2025 mendapat sorotan tidak hanya dari dalam negeri, tetapi juga dari komunitas internasional.
Situasi yang memanas di Jakarta dan sejumlah kota lain akibat penolakan terhadap kenaikan tunjangan anggota DPR serta kebijakan pajak, yang kemudian diperkuat dengan tuntutan buruh, membuat kondisi keamanan semakin tidak stabil.
Baca Juga : Ada Rencana Demo di DPRD Kota Malang, KAI Daop 8 Imbau Penumpang Datang Lebih Awal ke Stasiun
Meluasnya aksi yang disertai bentrokan antara massa dan aparat kepolisian, termasuk penggunaan gas air mata serta meriam air, mendorong sejumlah negara untuk mengambil langkah antisipatif dengan mengeluarkan imbauan resmi. Malaysia, Singapura, Prancis, Jepang, Filipina, Amerika Serikat, dan Kanada secara terbuka meminta warganya yang tinggal maupun sedang berkunjung ke Indonesia agar berhati-hati, menjauhi titik demonstrasi, serta terus memantau perkembangan situasi melalui otoritas setempat dan media lokal.
Malaysia Ingatkan Warga di Jakarta dan Wisatawan
Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta meminta warganya yang sedang tinggal maupun berkunjung ke Indonesia agar selalu mengikuti perkembangan situasi terkini.
“Warga negara Malaysia yang bermastautin di Jakarta maupun pelancong diminta memperhatikan pengumuman otoritas setempat dan media lokal. Jika perlu, hindarilah lokasi unjuk rasa,” demikian keterangan resmi Kedubes Malaysia pada Jumat (29/8).
Singapura: Hindari Lokasi Aksi dan Lakukan e-Registrasi
Singapura juga mengeluarkan imbauan serupa. Dalam unggahan di akun Facebook resminya, Kedubes Singapura menekankan agar warga menghindari titik-titik aksi yang masih berlangsung di sejumlah daerah.
“Warga Singapura di Indonesia diimbau untuk tetap waspada, menjauhi kerumunan, mengikuti perkembangan berita lokal, serta mematuhi arahan otoritas setempat,” tulis pernyataan tersebut.
Selain itu, warga Singapura diminta melakukan e-Registrasi melalui Kementerian Luar Negeri Singapura agar pemerintah mudah melakukan pemantauan.
Prancis dan Jepang Berikan Peringatan Resmi
Kedutaan Besar Prancis di Jakarta melalui akun Instagram resminya @franceinindonesia menyampaikan agar warga Prancis di Indonesia meningkatkan kewaspadaan.
“Mengingat aksi protes yang sedang berlangsung di berbagai kota di Indonesia, warga Prancis diimbau berhati-hati dalam perjalanan, mengikuti instruksi otoritas setempat, dan menghindari area berisiko,” tulis Kedubes Prancis.
Baca Juga : Demo di DPRD Sumenep, AMS Desak Legislator Bertanggungawab
Sementara itu, Kedutaan Besar Jepang juga mengingatkan warganya untuk menjauhi fasilitas polisi serta kawasan sekitar DPR dan DPRD.
“Jika Anda berada di dekat area pembekuan, harap segera meninggalkan lokasi,” bunyi rilis resmi Kedubes Jepang.
Filipina, AS, dan Kanada Ikut Mengimbau
Sebelumnya, Filipina lebih dulu mengeluarkan peringatan serupa. Amerika Serikat dan Kanada pun meminta warganya agar tidak mendekati lokasi kerumunan massa serta menghindari area yang menjadi pusat konsentrasi demonstrasi.
Latar Belakang Aksi
Aksi demonstrasi yang meluas di Indonesia bermula dari penolakan terhadap kenaikan tunjangan anggota DPR dan kebijakan pajak. Gelombang unjuk rasa kemudian semakin besar setelah buruh ikut turun ke jalan pada 28–30 Agustus 2025.
Di Jakarta, situasi sempat memanas. Aparat kepolisian menggunakan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan massa yang terus bertahan di sekitar Gedung DPR.
Situasi demonstrasi di Indonesia kini menjadi perhatian internasional. Sejumlah negara telah mengambil langkah antisipatif dengan mengeluarkan peringatan resmi demi keselamatan warganya. Masyarakat diimbau tetap tenang, waspada, serta mengikuti arahan otoritas terkait.