Didukung Jaringan UMKM, Fairouz Huda Terus Banjir Dukungan Menuju Pilkada
Reporter
Riski Wijaya
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
09 - Jun - 2024, 04:57
JATIMTIMES - Tokoh pemuda asal Kota Malang, Fairouz Huda terus mendapat aliran dukungan untuk bisa maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang. Fairouz yang bakal maju sebagai calon Wakil Wali Kota Malang tersebut kini mendapat dukungan dari jaringan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Dukungan tersebut dideklarasikan pada Sabtu (8/6/2024) malam. Dibarengkan dengan sebuah bazar usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), yang setidaknya diikuti oleh sebanyak 25 pelaku UMKM. Seluruh UMKM ini juga terlihat antusias mengenalkan produknya masing-masing.
Baca Juga : Elektabilitas Petahana Masih Tempati Posisi Teratas Versi Survei PolMark
"Menurut kami, Kak Fai (sapaan akrab Fairouz Huda) adalah calon wakil wali kota (Malang) satu-satunya yang peduli terhadap UMKM," ujar Koordinator Jaringan UMKM Kota Malang, Yudi Purwanto, Sabtu (8/6/2024) malam di wilayah RT 6 Villa Bukit Tidar Kelurahan Merjosari Kecamatan Lowokwaru.
Menurut Yudi, kepedulian Kak Fai terhadap UMKM telah ditunjukkan dalam beberapa hal. Salah satunya dengan membuat event bazar untuk memberikan ruang bagi pelaku UMKM untuk dapat menjalankan bisnisnya dan mengenalkan ke konsumen.
"Bentuknya, Kak Fai sering mengadakan event seperti ini. Karena embrionya di sini. Kalau di Jawa timur sudah terkenal, bahwa ini menjadi embrio bagi Kak Fai terbentuknya UMKM di Kota Malang," ujar Yudi.
Ia mengatakan, dalam kesempatan tersebut sebenarnya ada lebih dari 50 UMKM yang mendaftar untuk bisa ikut. Namun karena berbagai pertimbangan, dirinya pun memutuskan untuk sementara membatasi peserta bazar menjadi 25 pelaku UMKM.

"Sementara ada 25 UMKM, sebenarnya yang daftar banyak. Karena ini awal, Insya Allah akan diagendakan tersendiri. Di sini akan seperti pasar krempyeng (pasar dadakan). Minimal diagendakan 2 minggu sekali," tutur Yudi.
Sementara itu, Fairouz Huda atau Kak Fai, memberikan apresiasinya atas dukungan yang diberikan tersebut. Apalagi, dirinya mengaku juga memiliki visi besar untuk mengembangkan UMKM.
"Alhamdulullah ini menjadi spesial karena kami punya visi besar mengembangkan UMKM," ujar Kak Fai.
Bahkan dirinya memiliki keinginan jika geliat UMKM di Kota Malang bisa menjadi ikon kebangkitan ekonomi kerakyatan. Yang nantinya secara berkelanjutan juga mendukung terwujudnya kota wisata UMKM di Kota Malang.
Baca Juga : Perjalanan Asmualik dari Pebisnis hingga Politisi: Sebuah Konsistensi Diri Jalani Hidup
"Karena memang cerita dari sini, yang punya BUMRT (Badan Usaha Milik RT), banyak manfaat luar biasa," tuturnya.
Dirinya pun menilai bahwa geliat UMKM di Kota Malang perlu dibuatkan regulasi secara khusus. Baik melalui peraturan daerah (Perda) atau peraturan wali kota (Perwal). Tujuannya untuk memberikan legalitas dan akses lebih terhadap beberapa hal.
"Saya pikir penting dibuatkan untuk legalitas BUMRT. Untuk akses pasar dan lain-lain. Dan kami lihat di sini antusias masysrakat sejak sore sangat bagus, itu artinya perputaran ekonomi yang terjadi juga sangat luar biasa," jelasnya.
Dirinya pun berharap kedepannya, setiap RT di Kota Malang bisa memiliki wirausaha yang bisa dinaungi oleh BUMRT. Dan secara berkelanjutan bisa terwujud sentra UMKM di setiap kecamatan.
"Setiap kecamatan ada satu sentra UMKM. Kan UMKM luar biasa, Pemkot Malang harus beri fasilitas," pungkasnya.
