Update Musibah Angin Kencang di Malang Utara, Kerugian Capai Rp 92 Juta

Reporter

Ashaq Lupito

Editor

A Yahya

07 - Dec - 2023, 12:18

Kondisi beberapa rumah warga di Malang Utara paska diterjang musibah angin kencang. (Foto: BPBD Kabupaten Malang for Jatim Times)

JATIMTIMES - Musibah angin kencang kembali melanda Kabupaten Malang, Selasa (5/12/2023). Hingga Rabu (6/12/2023), tercatat ada puluhan rumah warga dan beberapa tempat ibadah mengalami kerusakan akibat terdampak angin kencang.

Beberapa rumah warga dan tempat ibadah yang mengalami kerusakan tersebut tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Malang. Yakni meliputi Kecamatan Singosari, Lawang, dan Jabung. Tidak ada korban jiwa dalam musibah angin kencang tersebut. Namun kerugian materil diperkirakan mencapai puluhan juta.

Baca Juga : Cegah Potensi Bencana Hidrometeorologi, Ini Kesiapan yang Dilakukan Polres Tulungagung

Perkembangan penanganan angin kencang tersebut disampaikan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan, saat dikonfirmasi Rabu (6/12/2023). "Terdapat 26 rumah warga dan dua masjid yang mengalami kerusakan akibat diterjang angin kencang," tuturnya.

Rinciannya, diterangkan Sadono, satu rumah warga Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang mengalami rusak ringan akibat tertimpa pohon tumbang. Sementara itu, di Kecamatan Lawang, angin kencang merusak beberapa rumah warga dan dua tempat ibadah yang berlokasi di Desa Bedali dan Sidodadi.

Berdasarkan pendataan BPBD Kabupaten malang, terdapat 15 rumah warga di Desa Bedali yang rusak akibat terdampak angin kencang. Di mana, 12 rumah diantaranya mengalami rusak ringan. Sedangkan tiga rumah lainnya mengalami kerusakan sedang. Selain itu, dua masjid dikabarkan juga mengalami kerusakan ringan.

Sementara itu, di Desa Sidodadi, tercatat ada lima rumah warga yang terdampak angin kencang. Satu diantaranya rusak ringan, sedangkan empat rumah warga lainnya mengalami rusak sedang.

Angin kencang juga terjadi di Kecamatan Jabung, tercatat ada lima rumah warga di Desa Kemiri yang mengalami rusak ringan. "Korban jiwa nihil, kerugian diperkirakan mencapai Rp 92 juta," ujar Sadono.

Baca Juga : Sidang Ditunda, Terdakwa Sebut Masalah Berawal dari Musrenbangcam

Hujan lebat disertai angin kencang di wilayah Malang Utara tersebut terjadi pada Selasa (5/12/2023) sejak pukul 13.30 WIB hingga 15.00 WIB. Hingga akhirnya angin kencang mengakibatkan beberapa bangunan rumah warga dan tempat ibadah rusak. "Tidak ada warga terdampak angin kencang yang mengungsi," tutur Sadono.

Sementara itu, personel gabungan dari BPBD dan PMI Kabupaten Malang, Polres Malang, Kodim 0818, PLN, jajaran Muspika terkait, Tagana hingga para relawan dikerahkan ke lokasi kejadian sesaat setelah musibah angin kencang melanda Kecamatan Singosari, Lawang, dan Jabung. Hingga Rabu (6/12/2023), warga setempat dikabarkan masih melanjutkan pembersihan material  akibat adanya angin kencang.